Pastikan seluruh data lengkap, jelas, dan sesuai ketentuan. Langkah ini penting agar proses verifikasi berjalan lancar dan pengajuan tidak tertunda.
4. Ajukan Permohonan Kredit
Setelah semua siap, nasabah dapat mengajukan permohonan kredit. Proses ini mencakup beberapa tahapan utama.
Pertama, pengisian formulir pinjaman secara lengkap dan benar.
Kedua, verifikasi dokumen oleh pihak Pegadaian untuk memastikan keabsahan data.
Ketiga, penaksiran barang agunan. Petugas akan menilai nilai barang untuk menentukan plafon pinjaman maksimal.
Keempat, konfirmasi persetujuan nilai pinjaman yang ditawarkan kepada nasabah.
5. Proses Pencairan Dana
Jika nilai pinjaman disepakati, nasabah akan masuk ke tahap penandatanganan akad.
Pada tahap ini, penting untuk membaca seluruh ketentuan dengan cermat agar memahami hak dan kewajiban selama masa pinjaman.
Setelah akad ditandatangani, dana pinjaman akan dicairkan. Dana bisa diterima secara tunai atau ditransfer ke rekening bank sesuai kesepakatan.
BACA JUGA:Cara Bedakan Pinjol Legal vs Ilegal 2025: Ciri, Risiko, dan Tips Aman Ajukan Pinjaman
6. Tahap Pelunasan Pinjaman
Setelah dana diterima, nasabah wajib melakukan pembayaran cicilan sesuai jangka waktu yang disepakati.
Pegadaian biasanya memberikan pendampingan selama masa kredit untuk memastikan nasabah memahami kewajiban pembayaran.
Jika seluruh cicilan telah dilunasi, barang yang dijaminkan akan dikembalikan dan menjadi hak penuh nasabah.