Warga Sumsel Tewas Tenggelam di Sungai Lenggang, Sempat Dikira Diterkam Buaya

Warga Sumsel Tewas Tenggelam di Sungai Lenggang, Sempat Dikira Diterkam Buaya

BELITONGEKSPRES.CO.ID, GANTUNG - Warga pendatang asal Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan (Sumsel) ditemukan tewas tenggelam di Sungai Lenggang, Kecamatan Gantung, Kabupaten Beltim. Korban bernama Edi Sumitro (44) pertama kali dilaporkan hilang dan tenggelam di Sungai Lenggang Minggu (17/4) sekitar pukul 17.00 WIB ditemukan Senin (18/4) pukul 16.30 WIB. Berdasarkan keterangan Dantim SAR Gabungan Fernandus Nadapdap, jasad korban tenggelam ditemukan dengan radius 100 meter dari lokasi kejadian. Semula korban diduga menjadi korban terkaman buaya, namun ditemukan dengan kondisi utuh tanpa tanda-tanda serangan binatang buas di tubuhnya. "Jenazah ditemukan dalam kondisi utuh. Secara kasat mata tidak ditemukan tanda-tanda gigitan binatang buas," kata Fernandus kepada wartawan. Meski begitu dia mengatakan untuk hasil lebih lanjut masih diselidiki oleh tim Inafis Polres Beltim. Saat ini korban sudah dibawa ke RSUD Beltim. Fernandus menjelaskan lokasi pencarian yang merupakan anak sungai membuat sulit pencarian sebab area sangat luas. Pencarian hari pertama semalam tim SAR gabungan melakukan penyisiran di daratan. Karena jarak pandang yang minim sehingga pencarian dilanjutkan keesokan harinya. Selain itu, anggota tetap harus mengutamakan keselamatan pribadi. Lalu pada pencarian hari kedua (Senin), tim melakukan teknik circle yaitu memutari permukaan air seperti gasing. Teknik ini dipakai untuk mengangkat benda-benda yang ada di dasar sungai untuk terangkat dan mengapung. "Terima kasih kepada tim SAR Gabungan yang terlibat. Basarnas bersama BPBD, Tagana, Polsek Gantung, Koramil Gantung, Senkom Beltim, Pos AL Manggar, Pramuka Peduli, tetua adat, beserta masyarakat," kata Fernandus. Sementara itu, Dokter Jaga IGD RSUD Beltim dr Natasha Vinita mengatakan kondisi tubuh korban saat datang dalam keadaan utuh. Dia mengatakan penyebab kematian dari korban ini adalah karena tenggelam. "Di tubuh korban ada banyak luka sobek seperti digigit binatang buas. Di pinggul kiri kanan, pinggang, dan kepala. Kematian diperkirakan sudah lebih dari 20 jam," kata dr Natasha. (msi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: