3 Hari 3 Kecelakaan di Belitung, 2 Nyawa Melayang, Iptu Tommy: Penyebabnya Human Error
Kasatlantas Polres Belitung Iptu Tommy Franata menunjukkan barang bukti mobil yang rusak berat dari 3 kejadian kecelakaan lalu lintas, Rabu (6/7)--
BELITONGEKSPRES.CO.ID, TANJUNGPANDAN - Angka kecelakaan lalu lintas mobil di Kabupaten Belitung meningkat selama minggu ini.
Setidaknya selama 3 hari ini ada 3 kejadian kecelakaan kendaraan mobil di Belitung dan menyebabkan 2 nyawa melayang di jalan.
Pertama, kecelakaan lalu lintas yang terjadi di ruas jalan penghubung Desa Aik Seruk dan Buluh Tumbang, Tanjungpandan, Senin (4/7).
Mobil Toyota Avanza yang dikemudikan Rusdin menabrak 2 mobil sedang terparkir di depan Honey Queen Filgona Bee Farm.
BACA JUGA:Animo Masyarakat Mengunjungi Kampong Reklamasi Selinsing Cukup Tinggi, Tiket Masuk Banyak Terjual
Penyebab kecelakaan diduga karena sopir Toyota Avanza mengantuk. Sehingga kendaraan tersebut hilang kendali dan oleng ke arah kiri.
Setelah itu menabrak 2 kendaraan yang terparkir. Beruntung tidak ada korban jiawa, penumbang sopir hanya luka ringan.
Meski tidak ada korban jiwa, mobil Avanza yang dikemudikan Rusdin rusak berat di bagian body depan, pasca tabrakan dan terguling di ruas jalan. Kedua mobil yang ditabrak juga rusak di bagian samping body belakang.
BACA JUGA:Heboh, Kabar Oknum Kepala Sekolah di Beltim Selingkuh di Kamar Hotel, Begini Endingnya
Kedua, peristiwa kecelakaan mobil di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Tanjungpandan. Tepatnya di depan toko oleh-oleh Murah Be, Rabu (6/7) siang. Dalam Kecelakaan ini 1 orang meninggal dunia di tempat.
Ketiga, tak berselang lama kecelakaan kembali terjadi di Jalan Raya Kecamatan Badau. Truk pengangkut sembako adu kambing dengan mobil mini Carry. Seorang guru bernama Karyoto (43) juga meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut.
Kepada Belitong Ekspres, Kasatlantas Polres Belitung Iptu Tommy Franata mengatakan, ketiga kejadian kecelakaan lalu lintas tersebut karena faktor human error (kesalahan manusia).
BACA JUGA:Peduli Anak Yatim dan Kurang Mampu, Majelis Taklim Nurul Jannah Gelar Khitanan Massal
Ia menjelaskan kecelakaan di jalan Jenderal Sudirman, Tanjungpandan. Pasangan suami istri bernama Marsadi (21) dan Rindi (17) melaju menggunakan pick up hitam BN 9451 FB dari arah Pangkallalang menuju ke pusat Kota Tanjungpandan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: