Belitung Tuan Rumah ISPO 2022, Pertemuan Internasional Pengolahan Kelapa Sawit

 Belitung Tuan Rumah ISPO 2022, Pertemuan Internasional Pengolahan Kelapa Sawit

Suasana Pemkab Belitung menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) saat menerima kunjungan awal Diplomat Kemenlu Republik Indonesia Kun Risky Putranto, guna membahas persiapan ISPO in American and European Market--

BELITONGEKSPRES.CO.ID, TANJUNGPANDAN - Kabupaten Belitung akan menjadi tuan rumah pertemuan "Indonesia Sustainable Palm Oil (ISPO) ini American and European Market" pada 23-25 November 2022.

Pertemuan internasional ISPO 2022 di Kabupaten Belitung bakal membahas terkait pengolahan kelapa sawit Indonesia yang ramah lingkungan dan akan dihadiri oleh 15 negara.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Belitung, Destika Efenly mengatakan, pertemuan ISPO ini menjadi momentum menjawab isu-isu dunia terkait pembukaan lahan sawit berkaitan dengan isu kerusakan lingkungan dan pemanasan global.

Sebagai persiapan ISPO, Rabu (16/11), Pemkab Belitung telah menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) awal dengan Diplomat Kemenlu Republik Indonesia Kun Risky Putranto.

BACA JUGA:Daftar 73 Obat Sirup Dilarang Edar, Ada OBH dan Paracetamol

Kata Destika Efenly, nantinya isu yang menyebabkan turunnya harga minyak sawit dunia ini perlu dipertegas bahwa hal tersebut tidak benar.

"Bahwa perkebunan sawit ini bisa dikembangkan secara berkelanjutan dan memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat," kata Destika Efenly kepada Belitong Ekspres usai rapat persiapan.

Makanya, ia pun menyambut baik pertemuan ISPO di Belitung sebagai upaya promosi daerah serta memberikan multiflier effect, baik saat pertemuan berlangsung maupun di masa mendatang.

Dipercayanya Belitung kembali menjadi lokasi acara pertemuan tingkat internasional ISPO 2022 ini tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi daerah.

"Belitung Alhamdulillah ditunjuk sebagai lokasi pertemuan ISPO yang berlangsung pada 23-25 November," kata Destika Efenly.

BACA JUGA:KPID Babel Kagumi SMAN 1 Manggar Penggiat Literasi, Ajak Kembangkan Literasi Media

Menurut Destika, pertemuan itu akan dihadiri oleh 15 negara baik dari Eropa maupun Amerika. Bahkan sejauh ini sudah sebanyak tujuh negara telah mengkonfirmasi kehadirannya di Belitung guna mengikuti pertemuan itu.

Destika melanjutkan, masing-masing negara tersebut akan mengirimkan Duta Besar atau perwakilan untuk menghadiri konferensi ini.

"Empat negara tidak hadir karena waktu berdekatan dengan KTT G20 namun negara lainnya sedang menunggu konfirmasi," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: