DPKD Belitung Gelar Lomba Bercerita Rakyat Tingkat SD

BELITONGEKSPRES.CO.ID, TANJUNGPANDAN - Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah (DPKD) Kabupaten Belitung menggelar lomba bercerita rakyat tingkat Sekolah Dasar (SD).

Lomba bercerita rakyat yang diikuti sebanyak 31 siswa dan siswi SD di Kabupaten Belitung digelar Rabu (23/11) dan Kamis (24/11) mendatang.

Adapun tema lomba cerita rakyat tingkat SD, yakni "Melalui lomba bercerita rakyat, kita tingkatkan kecintaan terhadap budaya daerah sehingga menumbuhkan rasa cinta terhadap karya budaya bangsa".

"Ini lomba bercerita, cerita rakyat bagi anak-anak SD di Kabupaten Belitung," kata kepala DPKD Belitung, Paryanta kepada Belitong Ekspres, Rabu (23/11).

Menurut Paryanta, tujuan lomba itu, agar anak-anak SD mengenal cerita-cerita rakyat yang dimiliki oleh Belitung. Di samping itu, guna meningkatkan kemampuan anak memahami cerita itu, sebab biasanya cerita itu mengajarkan terkait dengan kebaikan-kebaikan.

BACA JUGA:Kabupaten Beltim Dapat Dua Kategori Penghargaan STBM Award 2022 Kemenkes

"Dalam ceritakan biasanya tidak ada orang yang jahat menang lawan yang baik, orang tua pasti dihornati dengan yang lebih mudah, kebiasaan itu akan membawa dampak terhadap karakter mereka," jelas Paryanta.

Ia menyebutkan, kedepan itu pendidikan karakter itu tidak gampang, karena bukan menyepelekan pelajaran seperti matematika, IPA dan pelajaran sulit lainnya. Tetapi orang yang pintar tetapi tidak memiliki karakter yang baik, itu akan menjadi permasalahan kedepannya.

Maka, melalui lomba bercerita ini, disamping keterampilan bercerita mereka memahami isi cerita dan akan membawa dampak karakter terhadap anak itu. "Harapan kita ya pintar, dan punya karakter yang baik dan kepribadian yang baik," terangnya.

BACA JUGA:Bupati Belitung Jamu 80 Turis Mancanegara, Pemkab Siap Kembangkan Wisata Kapal Pesiar

Selain itu, pemenang lomba itu akan diberikan hadiah berupa piala, uang pembinaan serta sertifikat dan pemenang sewaktu-waktu akan dipanggil ke DPKD Belitung untuk bercerita ketika ada kunjungan ke kantor mereka. "Biasanya pememang akan dikirim ke provinsi, tapi tahun ini provinsi tidak menggelar," tandasnya.

Sumber: