Ekonomi Kerakyatan Terus Bertumbuh, BRI Salurkan KUR Rp42,23 Triliun Hingga Maret 2025

Ekonomi Kerakyatan Terus Bertumbuh, BRI Salurkan KUR Rp42,23 Triliun Hingga Maret 2025

IlustrasI: Ekonomi Kerakyatan Terus Bertumbuh, BRI Salurkan KUR Rp42,23 Triliun Hingga Maret 2025-(Istimewa/BRI)-

JAKARTA, BELITONGEKSPRES.CO.ID - Ekonomi kerakyatan terus bertumbuh berkat dorongan program kredit usaha rakyat (KUR) yang disalurkan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI.

Program penyaluran KUR merupakan komitmen bank BUMN tersebut dalam memperkuat ekonomi kerakyatan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di tanah air.

Hingga akhir Maret 2025, BRI atau BBRI telah menyalurkan KUR senilai Rp42,23 triliun kepada lebih dari 975 ribu pelaku UMKM di seluruh Indonesia.

Capaian ini mencerminkan 24,13% dari total alokasi KUR nasional tahun 2025 yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp175 triliun.

BACA JUGA:AgenBRILink Tembus 1,2 Juta! BRI Sukses Hadirkan Layanan Keuangan hingga 88% Wilayah Indonesia

BRI menegaskan bahwa dukungan terhadap ekonomi kerakyatan bukan sekadar slogan, tetapi aksi nyata yang berdampak langsung ke masyarakat.

Fokus ke Sektor Produktif: Pertanian Mendominasi

Lebih dari separuh KUR yang disalurkan BRI — tepatnya 62,43% — dialirkan ke sektor produksi. Dari angka tersebut, sektor pertanian menjadi penerima manfaat terbesar, dengan penyaluran mencapai Rp18,09 triliun.

Angka penyaluran ini menandakan betapa pentingnya ketahanan pangan dalam peta strategi ekonomi BRI, sebagai salah satu perbankan penyalur program KUR.

“Kami berkomitmen untuk terus mendorong pembiayaan ke sektor-sektor produktif. Ini bentuk keberpihakan BRI terhadap pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan berkeadilan,” ujar Agustya Hendy Bernadi, Corporate Secretary BRI, Jumat 25 April 2025.

BACA JUGA:BRI Dukung Pemberdayaan Perempuan Lewat Program BRInita di Hari Kartini, Panen Harapan di Tengah Kota

Ia menambahkan bahwa fokus pada pertanian sejalan dengan program nasional untuk memperkuat ketahanan dan swasembada pangan.

Risiko Terkelola, Portofolio Tetap Sehat

Tak hanya agresif menyalurkan pembiayaan, BRI juga menunjukkan kinerja pengelolaan risiko yang solid. Per Maret 2025, rasio kredit bermasalah (Non-Performing Loan/NPL) KUR tercatat hanya 2,29%. Angka ini mencerminkan portofolio yang sehat, serta manajemen risiko yang disiplin dan terukur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: