BRI Umumkan 45 Jurnalis Penerima Beasiswa S2 Fellowship Journalism 2025, Dorong Kualitas Pers

BRI Umumkan 45 Jurnalis Penerima Beasiswa S2 Fellowship Journalism 2025, Dorong Peningkatan Kualitas Pers Nasional-(Istimewa/BRI)-
JAKARTA, BELITONGEKSPES.CO.ID – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BBRI kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung peningkatan kualitas industri media nasional melalui program BRI Fellowship Journalism 2025.
Sebanyak 45 jurnalis dari berbagai media di seluruh Indonesia resmi diumumkan sebagai penerima beasiswa pendidikan jenjang S2 tahun ini.
Secara keseluruhan, program BRI Fellowship Journalism 2025 diikuti oleh 256 jurnalis dari berbagai platform media — mulai dari media daring, cetak, televisi, hingga radio — pada periode September hingga November 2024.
Dari jumlah tersebut, 151 peserta dinyatakan lolos seleksi administrasi dan melanjutkan ke tahap psikotes pada Januari 2025.
BACA JUGA:Maknai Hari Kebangkitan Nasional: 7 Peran Penting BRI Bawa Ekonomi Indonesia Lebih Kuat
Tahap berikutnya, sebanyak 129 jurnalis terpilih mengikuti sesi Journalist on Site yang berlangsung selama dua bulan pada Maret hingga April 2025.
Dalam fase ini, peserta mendapatkan sesi mentoring dan coaching yang difasilitasi langsung oleh para pemimpin redaksi dan jurnalis senior dari berbagai media nasional.
Seluruh tahapan seleksi dirancang dengan objektif dan ketat guna menjaga kualitas dan integritas program yang menjadi bagian dari inisiatif BRI Peduli tersebut.
Setelah melalui rangkaian proses seleksi, sebanyak 45 jurnalis akhirnya ditetapkan sebagai penerima beasiswa S2 dan diumumkan secara resmi melalui situs web BRI pada Mei 2025.
BACA JUGA:Portofolio Sustainable Finance BRI Tembus Rp796 Triliun, Terbesar di Indonesia
Program beasiswa ini menjadi bentuk nyata tanggung jawab sosial BRI melalui skema Corporate Social Responsibility (CSR) dalam upaya mendorong terciptanya pers yang profesional, independen, dan berdaya saing tinggi.
Para mentor yang terlibat merupakan figur penting di dunia jurnalistik nasional, mulai dari pemimpin redaksi hingga jurnalis senior yang telah lama berkecimpung di lapangan.
Kehadiran mereka memberikan kontribusi penting dalam membekali peserta dengan perspektif dan wawasan relevan terhadap perkembangan media dan tantangan profesi saat ini.
Corporate Secretary BRI, Agustya Hendy Bernadi, mengatakan bahwa jurnalisme yang sehat merupakan fondasi utama dalam membangun literasi dan peradaban publik yang kuat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: