Kemudian, BKKBN RI juga mengukuhkan Bapak Dan Bunda Asuh Stunting yang disematkan kepada Bupati Belitung Sahani Saleh, Wakil Bupati Belitung Isyak Meirobie, Danlanud H. AS Hanandjoeddin beserta istri.
"Jadi orang tua asuh itu memang penting supaya ada gotong royong," tandasnya.
Pada kesempatan yang sama Bupati Belitung Sahani Saleh juga mengukuhkan duta genre tingkat desa dan lurah di Kabupaten Belitung. Yaitu, duta genre Aik Pelempang Jaya, Aik Merbau, Tanjungpendam, Air Raya dan Desa Juru Seberang.
Ia pun mengajak segenap pihak untuk menyamakan langkah dalam pembanguan, khususnya pada program penanggulangan permasalahan stunting di Kabupaten Belitung.
"Kesehatan ibu dan anak harus diperhatikan sejak dini karena menentukan keberlangsungan hidup dan kejayaan suatu bangsa dimasa yang akan datang," kata Bupati.
Menurutnya, Penanggulangan stunting dapat dilakukan dengan cara memberikan asupan yang bergizi, kesehatan yang optimal, pendidikan yang baik, serta tercipatnya kondisi lingkungan yang mendukung tumbuh kembang dan perlindungan hak-haknya.
BACA JUGA:HUT ke-50, Dharma Pertiwi Koorcab Babel Baksos di Belitung, Berikan Tali Asih Anak Yatim dan Dhuafa
"Selain pemberian asupan gizi yang cukup, juga diperlukan pola asuh yang tepat dan pembentukan kepribadian yang baik " ungkap Bupati Belitung yang akrab disapa Sanem.
Diakhir acara, Kepala BKKBN RI, dr Hasto menyerahkan bantuan operasional KB dari dana DAK untuk Kabupaten Belitung kepada Bupati Belitung dan penyerahan bantuan makanan tambahan bagi ibu hamil dan menyusui.