Peneliti Ahli Utama Pusat Riset Antariksa (BRIN) Thomas Djamaluddin juga memprediksi bahwa kondisi bulan baru di Jakarta pada 9 April 2024 akan mencapai ketinggian 6,3 derajat dan elongasi 8,9 derajat.
BACA JUGA:Inovasi Terbaru Samsung: 6 Kecanggihan Fitur AI di One UI 6.1
BACA JUGA:5 Tips Liburan Lebaran Aman dan Nyaman, Penting untuk Diketahui!
Perbedaan pendapat antara Muhammadiyah dan Pemerintah-PBNU terjadi dalam penetapan awal bulan Ramadan 1445 Hijriah, di mana Muhammadiyah menetapkan 11 Maret sebagai awal Ramadan, sedangkan Pemerintah-PBNU memilih 12 Maret 2024.