Antisipasi Match Fixing, Tim Komdis Pantau Liga 3 Zona Babel

Antisipasi Match Fixing, Tim Komdis Pantau Liga 3 Zona Babel

BELITONGEKSRES.CO.ID, TANJUNGPANDAN - Asprov PSSI Bangka Belitung (Babel) menurunkan tim komisi disiplin (Komdis) untuk memantau seluruh pertandingan sepakbola Liga 3 Zona Babel, yang akan berlangsung pekan ini. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya match fixing (pengaturan skor) atau sepak bola gajah. Yakni seperti yang terjadi di Liga 2 yang melibatkan tim Perserang Banten. Sekertaris Umum PSSI Provinsi Babel Mintra Jaya mengatakan, pihaknya sudah membentuk tim Komdis sejak tahun lalu. Tujuannya memantau setiap pertandingan sepakbola khususnya di Babel. "Peran dari tim Komdis hampir sama seperti Satgas Anti Mafia bola. Mengawasi pertandingan, setelah itu jika menemukan adanya kejangalan akan diproses. Untuk tim Komdis PSSI Babel, di dalamnya juga melibatkan anggota dari kepolisian. Serta sejumlah pengurus PSSI di Babel," kata Mintra kepada Belitong Ekspres, Kamis (4/11). Dia menjelaskan, Liga 3 zona Babel akan berlangsung Jumat (5/11) hari ini. Pertandingan pertama grup A akan berlangsung di Stadion Orom Sungailiat. Ada tujuh tim yang akan bertarung di Sungailiat. Mereka adalah PS Bangka Setara, Putra Laut FC, Persibabar, SWN Belinyu, Persipas, PS Bangka dan PS Bangka Tengah. Sedangkan untuk pertandingan di Grup B akan dilaksanakan Minggu (7/11) di Stadion Pangkallalang Tanjungpandan. Di grup B ada enam tim yang akan bertarung pekan ini. Mereka adalah tuan rumah Belitong FC, PS Beltim, Persibel Belitung, PS Bangka Selatan, KOP SS dan Babel Jaya FC. "Besok tim komdis akan memantau ke Sungailiat. Sedang untuk hari Minggu, akan memantau di Belitung," katanya. Mintra berharap, seluruh tim maupun pemain menampilkan permainan terbaiknya dan sportif. Jika terbukti ada tim atau pemain yang bermain tidak sportif, maka akan dilakukan tindakan tegas. "Kemarin di Liga 2, PSSI menjatuhkan hukuman bagi para pemain Perserang Banten yang terlihat match fixing. Kami juga tidak segan untuk menindak tim atau pemain yang terlibat pengaturan skor di pertandingan Liga 3," pungkasnya. (kin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: