Bupati Beltim Apresiasi Pelatihan Karya Tulis Ilmiah Bappelitbangda
belitongekspres.co.id, MANGGAR - Bupati Beltim Burhanudin mengapresiasi upaya Bappelitbangda Beltim yang telah melatih dan melombakan hasil karya tulis ilmiah. Ia berharap karya tulis ilmiah yang dihasilkan dapat menjadi masukan bagi daerah dalam merumuskan kebijakan pembangunan kedepan. "Ini bisa menjadi masukan bagi Pemda dalam kajian-kajian berikutnya oleh kawan-kawan di Satker teknis lainnya. Prinsipnya kita mengapresiasi dan mendukung Bappeda dan yang ikut (peserta) kegiatan ini. Sayang memang kalau pegawai kita yang fungsional tidak mengasah diri atau memanfaatkan kemampuan untuk menulis," ungkap Burhanudin seusai penyerahan piagam dan uang pembinaan kepada pemenang lomba karya tulis ilmiah, Rabu (1/9. Menurut Aan, sapaan akrab Burhanudin, bagi tenaga fungsional ASN yang mengikuti lomba karya tulis ilmiah sangat berguna untuk penambahan angka kredit kenaikan pangkat. "Ini juga membuat mereka banyak membaca, belajar sehingga mampu menganalisis suatu masalah. Misalnya masalah pembangunan, seperti analisa ekologi terhadap konteks manusia dengan buaya. Nah itu bagus, bagaimana buaya sebagai hewan yang hidup teritorial mempertahankan wilayah kekuasaannya. Kalau habitatnya dirusak, bagaimana dia mempertahankan itu," jelas Aan. Sementara itu, Kepala Bappelitbangda Beltim Bayu Priyambodo mengatakan OPD teknis yang dipimpinnya bukan hanya sebatas perencanaan pembangunan. Melainkan memiliki fungsi urusan penelitian dan pengembangan sebagaimana amanat Kemendagri. "Kita tahu, biaya riset mahal namun dengan kita bekerjasama LIPI untuk memberikan pelatihan kepada masyarakat, siswa, ASN paling tidak sssuai bidang tugasnya bisa melaksanakan riset sederhana dengan metode penulisan karya tulis ilmiah," ungkap Bayu. Menurut Bayu, sebuah karya tulis ilmiah tentu dapat dipertanggungjawabkan karena metode yang digunakan benar-benar lengkap. "Untuk sebuah karya tulis ilmiah itu harus ada yamg akan diteliti, ada kajian akademis dan mengumpulkan serta masukan saran," katanya. Ditambahkan Bayu, seluruh hasil lomba karya tulis ilmiah akan disinkronkan dalam perumusan kebijakan daerah. "Karena sub tema sesuai dengan sasaran pembangunan di RPJMD. Nanti akan kita teruskan ke rencana strategis di perangkat daerah dan dijadikan input kebijakan," tukasnya. (msi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: