KPU Babel Sosialisasi Pemilu dan Pemilihan Serentak 2024 di Beltim

KPU Babel Sosialisasi Pemilu dan Pemilihan Serentak 2024 di Beltim

sosialisasi tatap muka terkait Pemilu dan Pemilihan Serentak tahun 2024 di Kabupaten Belitung Timur (Beltim), Senin (28/11)--

BELITONGEKSPRES.CO.ID, MANGGAR - KPU Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menggelar sosialisasi tatap muka terkait Pemilu dan Pemilihan Serentak tahun 2024 di Kabupaten Belitung Timur (Beltim), Senin (28/11).

Sosialisasi Pemilu dan Pemilihan Serentak 2024 yang dibuka langsung oleh Ketua KPU Provinsi Babel Dafitri, dihadiri Ketua KPU Kabupaten Beltim Rizal beserta komisioner.

Ketua KPU Provinsi Babel Dafitri, mengatakan, Pemilu merupakan ajang demokrasi yang sangat penting bagi kehidupan bangsa dan negara. Sekaligus menjadi hajat hidup bangsa Indonesia untuk memilih para pemimpin baik eksekutif maupun legislatif.

Menariknya kata Dafitri Pemilu dan Pemilihan tahun 2024 mendatang dilakukan secara serentak dan menjadi sangat kompleks dari sisi penyelenggaraan.

BACA JUGA:Jadi Korban Helikopter P-1103, Khoirul Anam Selalu Luangkan Waktu Ngajar Mengaji

BACA JUGA:Kisah Briptu Lasminto, Korban Helikopter P-1103 yang Baru Menikah Seumur Jagung

"Tentu ada persepsi bahwa pemilu 2024 adalah pemilu yang kompleks, karena dilakukan secara serentak. Tidak hanya pemilu presiden saja, pemilu legislatif tapi juga kita akan memilih secara serentak pemilihan kepala daerah di tahun 2024. Maka di spanduk dan baliho kita ada istilah pemilu dan pemilihan serentak tahun 2024," ungkap Dafitri.

Karenanya, ia berharap peserta sosialisasi dapat ikut berpartisipasi secara penuh mengemban tanggungjawab untuk menyukseskan pemilu pada tanggal 17 Februari 2024 dan pemilihan tanggal 27 November 2024.

"Bisa saja kita tidak hanya jadi pemilih tapi bisa menjadi penyelenggara adhoc baik ditingkat PPK, PPS maupun KPPS. Ini akan menjadi tanggungjawab kita semua," kata Dafitri.

Ia menambahkan, pemilu bukan ajang cerai berai atau memisahkan tetapi pemilu adalah ajang untuk menyatukan semua komponen bangsa. Meskipun pilihan berbeda tapi tetap menjaga peraatuan dan kesatuan. "Pemilu menjadi momentum menjaga solidaritas dan persatuan kita sebagai anak bangsa," tukasnya.

BACA JUGA:Terlibat Kasus Narkoba, 7 Polisi di Babel Dipecat dengan Tidak Hormat

BACA JUGA:Jual Voucher Internet Palsu, Pasangan Kekasih Asal Bangka Ditangkap Satreskrim Polres Belitung

Sementara itu, Ketua KPU Belitung Timur Rizal mengingatkan kembali bahwa tanggungjawab suksesnya pemilu dan pemilihan sebagai tanggungjawab semua pihak. Bukan hanya tanggungjawab penyelenggara dan mitra strategis yakni Bawaslu. 

"Tapi tugas kita semua sesuai dengan kapasitas masing-masing agar dapat menjadi penyambung lidah kami, mensosialisasikan kembali atau menginformasikan kepada masyarakat luas bahwa tahapan pemilu sudah kita mulai," pesan Rizal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: