Pendampingan BRI Dorong UMKM Go Global, Brand Kuliner Asal Bandung Berhasil Tembus Pasar Internasional

Pendampingan BRI Dorong UMKM Go Global, Brand Kuliner Asal Bandung Berhasil Tembus Pasar Internasional--(Dok: BRI)
Produk unggulan Restu Mande seperti rendang sapi, dendeng balado, dan bumbu instan khas Minang mendapat sambutan positif dari pengunjung selama pameran internasional berlangsung. Antusiasme ini bahkan menarik perhatian salah satu buyer dari Thailand yang kini tengah menjajaki peluang kerja sama ekspor lanjutan bersama Restu Mande.
Menurut Utami Ichda, Marketing and Branding Director Restu Mande, dukungan BRI memiliki peran strategis dalam menyiapkan perusahaan agar lebih siap menghadapi pasar global. Ia menekankan bahwa kemitraan ini tidak hanya memberikan akses pembiayaan, tetapi juga pendampingan menyeluruh.
“BRI tidak hanya memberi akses modal, tetapi juga menghadirkan pembinaan, pelatihan manajemen bisnis, serta fasilitasi untuk mengikuti berbagai pameran nasional maupun internasional. Pendampingan ini sangat membantu kami dalam meningkatkan kapasitas produksi, memperkuat kualitas manajemen perusahaan, memperluas jejaring dan pasar, hingga membangun branding,” jelas Utami.
Sejak 2020, BRI telah mendampingi Restu Mande melalui program Inkubator Bisnis BRI untuk UMKM yang dirancang khusus untuk mengkurasi pelaku usaha potensial agar bisa naik kelas. Selain pembiayaan, program ini juga mencakup pelatihan manajemen, pendampingan ekspor, hingga membuka akses jaringan ke pasar internasional.
Dengan dukungan tersebut, Restu Mande mampu menembus berbagai ajang bergengsi, mulai dari BRI UMKM EXPO(RT), Indonesia Trade Mission to Singapore 2023, hingga FHA Food & Beverage 2025 di Singapura, yang semuanya menjadi pintu penting dalam memperluas pasar ekspor kuliner khas Minang.
Corporate Secretary BRI, Agustya Hendy Bernadi, menegaskan bahwa pencapaian Restu Mande menjadi bukti nyata bahwa UMKM Indonesia mampu bersaing di pasar global jika mendapatkan dukungan yang tepat. Menurutnya, sinergi antara pelaku usaha dengan lembaga keuangan menjadi kunci dalam mendorong daya saing berkelanjutan.
“Restu Mande menunjukkan bahwa dengan proses pemberdayaan yang terarah, pengusaha UMKM Indonesia tidak hanya bisa bertahan, tetapi juga mampu berkembang dan bersaing di pasar global secara berkelanjutan. Dalam hal ini, BRI berperan sebagai enabler yang menjembatani potensi usaha dengan akses pasar serta membuka peluang ekspor,” ujar Hendy.***
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: