Kemudian Irto tidak merekomendasikan jika masyarakat tidak mengisi BBM dengan kadar oktan (RON) yang berbeda-beda.
“Sebaiknya pengendara selalu konsisten dalam memilih bahan bakar yang berkualitas, agar mesin kendaraan selalu awet dan terawat. Lebih aman menggunakan bahan bakar berkualitas dengan oktan/cetane yang direkomendasikan oleh pabrikan, agar mesin dapat bekerja secara maksimal,” pungkasnya.
Sebelumnya, mengutip Bali Express (Jawa Pos Group), warganet melalui akun Facebook Info Seputar Bali ramai mengomentari berita keluhan masyarakat terkait Pertalite yang semkain boros. Banyak warganet yang setuju dengan keluhan jenis BBM Pertalite semakin boros.
Warganet mengeluhkan soal kandungan Pertalite yang diubah seperti Premium. Lalu, mengeluhkan soal oktan yang tinggi dan menyebabkan BBM cepat menguap.
BACA JUGA:Maulan Aklil Siapkan 2 Mobil Operasional untuk IKA Unsri di Belitung dan Beltim
BACA JUGA:Harga Kebutuhan Pokok di Tanjungpandan Relatif Stabil, Meski BBM Naik, Malah Ada yang Turun
“Semakin tinggi Oktan semakin bagus, tapi mudah menguap jadi pertalite cepat habis. Itu kata bengkel yang saya Tanya, karena saya juga merasa kalau Pertalite sekarang cepat habis,” kata akun Facebook Eka Nada.