Peneliti dari sebuah fakultas agrikultur Thailand sudah berhasil menemukan dan mengembangkan tipe tanaman kecipir yang memenuhi harapan.
Yaitu, mudah tumbuh sehingga menarik perhatian petani dan tinggi protein sehingga mudah untuk mengundang perhatian konsumen.
Dengan cara itu, kecipir sudah bukan lagi termasuk kategori underutilized crop. Artinya, tanaman yang kurang dimanfaatkan.
Antioksidan dan Antiproliferative
Biji kecipir adalah sumber antioksidan karena kandungan vitamin C dan senyawa fito, termasuk polifenol dan flavonoid.
Tulisan ilmiah peneliti dari perguruan tinggi di Lebanon, Prancis, dan Iran membahas khasiat antioksidan berbagai ekstrak biji kecipir.
Bahasan tersebut memang menggambarkan potensi antioksidan kecipir yang kuat. Itu memberikan peluang pemanfaatannya dalam menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah.
Perpaduan khasiat antioksidan dan kandungan protein, berbagai vitamin, dan mineral itulah yang sesungguhnya menjadikan kecipir sebagai penjaga kesehatan sel tubuh.
BACA JUGA:Kantong Teh Celup Bekas Kaya Manfaat, Kamu Harus Tahu Sebelum Dibuang
BACA JUGA:5 Ramuan Obat Tradisional untuk Stamina Pria Siap Tempur, Berikut Cara Membuatnya
Protein adalah unsur pembangun sel yang harus tersedia dalam jumlah cukup untuk membangun sel sehat. Antioksidan mengendalikan kerusakan sel. Jadi, mengonsumsi kecipir secara teratur diharapkan dapat memenuhi kebutuhan nutrisi yang perlu untuk menjaga dan membangun sel.
Aktivitas antioksidan pada umumnya berkaitan dengan aktivitas antiproliferative. Antiproliferative secara mudah dapat diartikan sebagai kecenderungan menekan pertumbuhan sel, terutama sel ganas.
Sudah ada studi khasiat ekstrak kecipir pada biakan sel kanker usus dan lambung. Hasilnya memang menunjukkan aktivitas antikanker yang kuat dilengkapi kemungkinan cara kerjanya.
Kombinasi aktivitas antioksidan dan antiproliferative pada kecipir yang kaya nutrisi itu menguatkan harapan pemanfaatannya sebagai sumber bahan alam yang menjanjikan untuk pengobatan penyakit yang berkaitan dengan nutrisi, stres oksidatif, dan antiradang.
CARA MENGOLAH KECIPIR
- Pilih buah kecipir muda yang segar dan sehat, cuci bersih.