BELITONGEKSPRES.CO.ID, MANGGAR - Dua pesepak bola muda Kabupaten Belitung Timur (Beltim), Radith Al Mubaraq (13) dan Eijaz (13) akan wakili Indonesia dalam Tournament Football Lisbon Youth Cup Portugal 2023.
Pesepakbola muda Belitung Timur itu lolos seleksi anak didik Jirex's Football Academy pada (6/8/2023) lalu di Lapangan DM Sport Kota Tanggerang, Banten.
Prestasi dua pemain sepak bola muda asal Kecamatan Manggar, Kabupaten Belitung Timur ini, tentu masyarakat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel).
Radith dan Eijaz terpilih dari total 43 anak didik dari berbagai Provinsi di Indonesia. Kemudian keduanya terpilih sebagai 18 anak-anak terbaik bangsa yang akan berlaga dalam Football Lisbon Youth Cup Portugal pada 28-29 Oktober 2023.
BACA JUGA:Eka Budiartha Pertanyakan Penentuan Indeks K Harga TBS Sawit di Bangka Belitung
Pengurus SSB Putra Baru, Belitung Timur, Andi Ardian mengucapkan rasa bangga kepada anak didiknya yang sudah berhasil lolos dalam Seleksi Nasional Jirex's Football Academy.
Hal itu kata dia, tentunya bisa membawa nama Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, khususnya Indonesia di kejuaraan internasional.
Pasalnya, Radith dan Eijaz berhasil lolos dari Provinsi Bangka Belitung dari 9 anak yang ikut Seleksi Nasional dari Jirex's Football Academy di Tanggerang, Banten.
"Syukur Alhamdulillah dua pemain sepak bola muda dari Kabupaten Belitung Timur berhasil melewati proses seleksi tersebut. Keduanya nanti akan melanjutkan perjalanan mereka ke tingkat internasional," ucap Ardian di Lapangan Sepak Bola Luar Dispora Beltim, Selasa (8/8/2023).
Jirex's Indonesia merupakan satu-satunya klub sepak bola di Indonesia yang berpartisipasi dalam ajang Turnamen Lisbon Youth Cup di Portugal. Klub ini memiliki fokus yang kuat dalam mengembangkan potensi para pemain muda sepak bola dari berbagai daerah di Indonesia.
Para calon atlet sepak bola muda yang berhasil lolos dalam Seleksi Nasional akan mengikuti Pusat Pelatihan (Training Center/TC) yang akan dilaksanakan pada tanggal 2 September 2023.
Pusat Pelatihan ini akan diadakan di dua lokasi, yaitu Kota Malang dan Kota Padang. Tujuan dari inisiatif ini adalah untuk memberikan pelatihan intensif kepada para pemain muda guna meningkatkan kemampuan sepak bola mereka.
Menurut Ardian, pelaksanaan TC bertujuan untuk mengatur suhu di Portugal. Sebab, saat bulan Oktober tiba, negara tersebut sudah memasuki musim salju.
BACA JUGA:Pemkab Belitung Siapkan Bonus Rp 5 Miliar Atlet Berprestasi di Porprov Babel 2023