Peringatan Tahun Islam Ada Suroan di Belitung, Panjabel Kenalkan Budaya Jawa
Kesenian Gamelan Jawa ditampilkan Panjabel dalam acara Suroan di Tanjungpandan, Belitung--
BELITONGEKSPRES.CO.ID, TANJUNGPANDAN - Ada yang unik dalam peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriah di Belitung, yaitu acara Suroan.
Paguyuban Jawa Belitung (Panjabel), menggelar acara Suroan atau Malam Satu Suro) di Jalan Murai, Tanjungpandan, Jumat (29/1) kemarin.
Berbagai kesenian khas Jawa ditampilkan dalam acara Suroan tersebut. Seperti Gamelan, Tari Bolo Dewo Karawitan Langen Budoyo, serta dilanjut acara doa bersama.
BACA JUGA:Peringati Hari Bakti TNI AU ke 75, Lanud H. AS Hanandjoeddin Gelar Upacara
"Alhamdulillah acara berjalan dengan lancar. Sebelum acara Suroan ini dilaksanakan, kita juga sudah izin ke Bupati Belitung H Sahani Saleh," kata Ketua Panjabel H Warsito.
"Beliau (H Sahani Saleh, red) sangat mendukung. Namun sayangnya beliau berhalangan hadir lantaran ada urusan ke Jepang," sambung mantan Sekwan DPRD Belitung itu.
Menurut dia, acara Suroan ini bertujuan untuk menjalin tali silaturahmi dengan masyarakat Jawa yang merantau di Belitung.
BACA JUGA:Bareskrim Polri Tahan 4 Petinggi ACT, Terbukti Coba Hilangkan Barang Bukti
Selain itu, Paguyuban Jawa Belitung juga ingin kenalkan kesenian tradisional Jawa ke masyarakat Negeri Laskar Pelangi.
Sejumlah pejabat asal Pulau Jawa terlihat hadir dalam acara Suroan menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriah.
Seperti Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Beltim Sarjono, Kasdim 0414 Belitung Mayor Inf Tri Joyo, Ketua BNN Belitung Nasrudin dan Ketua PWI Belitung MC Tedja Permana.
BACA JUGA:Warga Belitung Doa Bersama 1 Muharram 1444 Hijriah, Berharap Perekonomian Makin Baik
"Dengan adanya kegiatan Suroan ini, semoga tali persaudaraan kita tetap terjaga," pungkas Warsito yang juga menjabat Staf Ahli Bupati Belitung Bidang Administrasi Umum.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: