Petani Jagung Belitung Mulai Mengolah Lahan, Proses Tanam Hingga Akhir Oktober

Petani Jagung Belitung Mulai Mengolah Lahan, Proses Tanam Hingga Akhir Oktober

Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Belitung Tenny Meireni--

BELITONGEKSPRES.CO.ID, TANJUNGPANDAN - Petani jagung di kabupaten Belitung mulai mengolah lahan, guna menanam jagung persiapan malam pergatian tahun 2023. Sebab, diperkirakan pertengahan atau akhir oktober petani akan mulai menanam jagung, guna persiapan ketersediaan pada malam tahun baru.

"Sebagian la mulai ngolah lahan untuk tanam jagung," kata Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Belitung Tenny Meireni kepada Belitong Ekspres, kemarin.

Menurut Tenny, untuk luasan lahan guna menanam jagung persiapan malam tahun baru, mereka belum bisa menyebutkan karena banyak lahan yang terdampak curah hujan tinggi. "Jadi mungkin yang tahun-tahun kemarin tidak rutin nanam sebagian dak tanam, tapi kalau yang biasa nanam jagung rata-rata tetap nanam jagung," jelasnya.

Tenny menerangkan, musim tanam jagung akan dimulai pada pertengahan  atau akhir oktober, karena sesuai masa tumbuh hingga panen menjelang akhir desember mendatang. "Pertengahan sampai akhir bulan ini mulai tanam jagung. Dan hama utama saat ini masih hewan kera," paparnya.

BACA JUGA:Dukun Batal Demo ke DPRD Belitung, Ansori: Kami Siap Menampung Aspirasi

Tenny menambahkan, saat ini kebun jagung di Belitung ada di Kelekak Usang Desa Perawas, Cerucuk dan Desa Air Merbau dan desa lainnya.

Ia memaparkan, produksi jagung di tahun 2021 mencapai 467,3 ton, sedangkan khusus bulan Desember 2021 mencapai 98,88 ton. Sedangkan tahun 2022 pada januari hingga agustus mencapai 352 ton.

"Untuk produksi khusus bulan desember nanti, ia perkirakan akan sama dengan desember tahun kemarin," tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: