Haidir Terpilih Menjadi Ketua IGORNAS Belitung, Segera Bentuk Kepengurusan dan Program Kerja

TANJUNGPANDAN, BELITONGEKSPRES.CO.ID - Guru Sekolah Dasar Negeri (SDN) 10 Tanjungpandan Haidir terpilih menjadi ketua Ikatan Guru Olahraga Nasional (IGORNAS) Kabupaten Belitung 2023-2026. 

Haidir terpilih dalam musyawarah IGORNAS Belitung di Aula SMAN 1 Tanjungpandan, Rabu (1/3). Dari total 75 suara, Haidir meraih 36 suara, disusul Fahrul 23 suara, Suwardi 12 suara, Husnul Fadli 3 suara lalu Subari 1 suara serta tidak sah 1 suara.

IGORNAS adalah organisasi independen yang merupakan jabaran IGORNAS pusat, ke IGORNAS provinsi lalu kabupaten. "Saya diberikan amanah oleh kawan-kawan guru olahraga lainnya untuk memimpin IGORNAS Belitung ini," kata Haidir kepada Belitong Ekspres, Kamis (2/3/2023).

Maka dari itu, dalam waktu dekat Haidir segera membentuk kepengurusan dan membuat program kerja. Kemudian membentuk senam Belitung yang akan disebarkan ke sekolah-sekolah serta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab.

BACA JUGA:Bandara H. AS Hanandjoeddin Dukung Suksesnya Pelaksanaan HLTF-EI 2023 di Belitung

"Kita nanti akan ada pelantikan juga, setelah melakukan pembentukan pengurus dan di Babel ini baru ada 2 IGORNAS tingkat kabupaten," jelas Haidir.

Menurut Haidir, misi IGORNAS Belitung yakni sinegitas dan meningkatkan kualitas peran guru olahraga yang bersinergi dengan pemerintah daerah (Pemda).

Selain misi lainnya, adalah untuk menjadikan olahraga sesuatu yang efektif dan bernilai guna lalu bermanfaat untuk pengembangan pembangunan di Kabupaten Belitung.

"Misinya yakni bersilaturahmi keberadaan guru olahraga di Kabupaten Belitung dan menaikan nilai-nilai olahraga dan sumber daya olahraga di Belitung. Sehingga tercermin kualitas berpotensi untuk pembangunan dan meningkatkan prestasi yang membantu kelembagaan lain terhdapat peran kita," bebernya.

BACA JUGA:Aliansi SMK Negeri di Pulau Belitung Sukses Gelar Festival Olahraga 2023

Kemudian Haidir berharap, IGORNAS dapat bekerja sama dengan BUMN dan OPD yanga ada di Kabupaten Belitung. Dengan demikian peran dampingan teknis bisa membantu kelembagaan itu.

"Jadi potensi, profesionalisme yang melekat itu baik keolahrgaan maupun akademisi, nilai-nilai keolahragaan itu menjadi sumber untuk menjadi sinergitas," tukasnya.

Selain itu, ia memaparkan IGORNAS Pusat itu bekerja sama dengan Kemenpora RI yakni yang sudah berjalan pengukuran  antropometri dan pengembangan guru beprestasi di bidang akademik. "Jadi itu peran IGORNAS Pusat yang sudah berjalan ke daerah," tandasnya.

Sumber: