Alasan Sandra Dewi Tutup Akun Instagram Diungkap Kuasa Hukum Harvey Moeis

BELITONGEKSPRES.CO.ID - Alasan Sandra Dewi, salah satu artis papan atas kelahiran Pangkalpinang, Bangka Belitung (Babel), yang telah menutup akun Instagramnya terungkap.

Keputusan Sandra Dewi menutup akun instragram ternyata terkait dengan situasi yang sedang dihadapi keluarganya, terutama anaknya, setelah suaminya, Harvey Moeis, terjerat kasus korupsi timah.

Harvey Moeis, suami Sandra Dewi, saat ini menjadi tersangka dan ditahan oleh Kejagung dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi di sektor perdagangan timah pada periode 2015-2022.

Hal ini menyebabkan anak pasangan Harvey Moeis dan Sandra Dewi sering menjadi sasaran hujatan di media sosial. Sandra Dewi merasa sakit hati anaknya sering dibully netizen.

BACA JUGA:Akun Instagram Artis Sandra Dewi Tiba-tiba Menghilang, Pasca Suaminya Tersangka Korupsi Timah

Kuasa hukum Harvey Moeis, Harris Arthur Hedar, menjelaskan bahwa Sandra Dewi memutuskan untuk menutup akun Instagramnya karena anaknya turut menjadi korban hujatan.

Menurut Harris Arthur, Sandra Dewi bahkan hampir menangis ketika berbicara tentang kondisi anaknya. Status hukum Sandra Dewi sendiri saat ini masih sebagai saksi dalam kasus tersebut.

Namun, beberapa aset milik di kediaman Sandra Dewi, termasuk tujuh unit mobil mewah, telah disita terkait dengan kasus yang menimpa suami Harvey Moeis.

"Beliau sembari nahan tangis berkata, 'Prof, anak saya di-bully. Itulah yang membuat saya sakit hati. Akhirnya (akun intagram)ditutup,'" ujar Harris seperti yang dikutip dari Intens Investigasi di YouTube, 30 April 2024.

BACA JUGA:Sandra Dewi Diperiksa Terkait Korupsi Timah, Sampaikan Pesan Khusus ke Awak Media

Sandra Dewi sangat kesal dengan hujatan yang dilontarkan oleh netizen. "Anak yang masih di bawah umur juga mendapatkan imbasnya (kasus Harvey Moeis)," tambah Harris Arthur.

Dia juga menyebutkan bahwa hujatan yang ditujukan kepada anak mereka di media sosial sangatlah kejam. Menurutnya, anak yang masih kecil seharusnya tidak menjadi sasaran hujatan seperti itu.

Harris Arthur menegaskan bahwa Sandra Dewi memiliki hak untuk mengajukan tuntutan hukum jika merasa tidak puas dengan hujatan yang ditujukan kepada keluarganya di media sosial. "Itu kalau ketahuan, bisa dituntut," tegasnya.

Keputusan Sandra Dewi untuk menutup akun Instagramnya menyoroti dampak negatif yang bisa timbul akibat perilaku cyberbullying di era digital saat ini, terutama terhadap anak-anak dan keluarga selebriti.

Sumber: