Naik Kelas Lewat LinkUMKM BRI, Pengusaha Minuman Herbal Ini Sukses Perluas Skala Bisnis

Naik Kelas Lewat LinkUMKM BRI, Pengusaha Minuman Herbal Ini Sukses Perluas Skala Bisnis

Ilma Inaroh Azizah, pengusaha minuman herbal asal Serang Banten sukses naik kelas dan perluas skala bisnis dengan memanfaatkan LinkUMKM BRI-(Istimewa/BRI)-

BACA JUGA:Didukung BRI, Liga Kompas U-14 2024/2025 Jadi Wadah Pembinaan Sepak Bola Usia Dini Terbesar di Indonesia

Namun, seperti banyak pelaku usaha lainnya, roda bisnis Ilma tak selalu mulus. Memasuki tahun 2022, jumlah reseller mulai menurun dan penjualan pun ikut melemah. 

Ia mulai harus memasarkan sendiri produknya, dan pada saat itulah Ilma menyadari bahwa ia perlu belajar lebih dalam soal strategi usaha dan pemasaran.

Langkah kunci yang diambil Ilma adalah mendatangi Rumah BUMN BRI di Kota Serang, sebuah fasilitas pendampingan dan pelatihan bagi pelaku UMKM. 

Di sanalah ia bertemu dengan komunitas pengusaha lokal, mengikuti pelatihan-pelatihan tentang kemasan, branding, dan manajemen bisnis, serta mendapatkan berbagai informasi terkait pengembangan skala usaha.

BACA JUGA:Dorong UMKM dan Ekonomi Grassroot, BRI Salurkan Kredit Mikro Rp632 Triliun

“Saya jadi punya banyak relasi di sana dan belajar banyak tentang pengemasan dan pemasaran. Lalu saya dikenalkan dengan platform digital LinkUMKM.id, dan dari situ semuanya mulai berubah,” katanya.

Platform LinkUMKM merupakan inisiatif BRI untuk mendukung pemberdayaan UMKM secara komprehensif. Di dalamnya terdapat berbagai fitur seperti UMKM Smart, Rumah BUMN, Komunitas, Media, hingga Etalase Digital. 

Semua fitur ini bertujuan memudahkan pelaku usaha mengelola, mengembangkan, dan memasarkan usahanya secara digital.

Ilma paling merasakan manfaat dari fitur UMKM Smart, di mana ia bisa mengakses berbagai modul pelatihan praktis yang ditulis langsung oleh para pakar di bidangnya. 

BACA JUGA:Kokohkan Fundamental, Ini Strategi BRI Tumbuh Berkelanjutan di Tengah Gejolak Ekonomi

Modul tersebut tersedia dalam bentuk video, artikel, dan infografis yang bisa diakses kapan saja.

“Saya sangat terbantu dengan fitur self-assessment di LinkUMKM. Jadi saya bisa tahu aspek usaha mana yang belum maksimal, dan apa saja yang perlu saya tingkatkan. Itu sangat membantu saya dalam menyusun strategi pengembangan bisnis,” jelas Ilma.

Inovasi pun terus dilakukan. Ilma mulai memasarkan produk dengan kemasan dan nama-nama yang lebih kekinian seperti Summertime, Tropical Purple, Tropical Sunset Hibiscus, dan Sweet Tamarind. 

Ia bahkan mulai menjajakan produk kopinya dengan gerobak listrik di sejumlah titik strategis di Kota Serang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: