Truk-truk Diduga Bermuatan Timah Ilegal dari Belitung Bebas Keluar Pelabuhan Sadai, Siapa Dalangnya?

Truk-truk Diduga Bermuatan Timah Ilegal dari Belitung Bebas Keluar Pelabuhan Sadai, Siapa Dalangnya?

Truk-truk Diduga Bermuatan Timah Ilegal dari Belitung Bebas Keluar Pelabuhan Sadai, Siapa Dalangnya?--(Ist/Babel Pos)

BACA JUGA:Upaya Penyelundupan Timah Ilegal dari Belitung Kembali Terbongkar, Ini Barang Bukti dan Tersangkanya

Ia menyaksikan langsung keberangkatan belasan truk di Pelabuhan Tanjung RU menjelang malam. Berdasarkan pengalamannya, ia meyakini muatan truk-truk tersebut adalah pasir timah.

“Saya lihat langsung ada truk-truk yang diduga membawa timah. Aparat juga terlihat berjaga di lokasi pelabuhan hingga kapal berangkat,” ungkap Cacan kepad Belitong Ekspres di lokasi pelabuhan.

Sebagai bentuk kepedulian terhadap maraknya aktivitas tambang ilegal dan penyelundupan timah, Cacan telah mengirim surat resmi kepada pihak Polres dan Kejaksaan Negeri Belitung.

Ia berharap aparat penegak hukum dan pihak berwenang lainnua segera bertindak untuk menertibkan aktivitas ilegal yang terus berulang.

BACA JUGA:Penambang Timah Ilegal Serbu HLP Sungai Balai Sijuk, Diduga Dibekingi 6 Oknum Aparat

“Kami sudah kirimkan surat kepada Kasatreskrim dan Kejari. Harapan kami, segera ada tindakan nyata atas maraknya tambang dan penyelundupan timah ilegal,” tegasnya.

Sementara itu, konfirmasi kepada Supervisor ASDP Tanjung RU, Sukisman, belum membuahkan hasil. Ia belum memberikan pernyataan resmi dan tidak merespons hingga berita ini diterbitkan.

Seorang saksi mata lainnya mengatakan bahwa truk-truk tersebut mulai masuk kapal tak lama setelah magrib dan berlayar malam hari. “Tadi malam, truk-truk itu sudah naik ke kapal setelah magrib,” katanya.

Kejadian ini menambah daftar panjang dugaan pengiriman pasir timah ilegal dari Belitung ke Bangka. Sebelumnya, praktik serupa juga sempat terungkap namun belum terlihat adanya efek jera atau peningkatan pengawasan secara sistematis.

BACA JUGA:Kejari Belitung Usut Dugaan Korupsi Lahan Sawit di IUP PT Timah, Kantor Desa Digeledah

Modus operandi para pelaku penyelundupan pun semakin beragam, memanfaatkan celah koordinasi antarlembaga, lemahnya pengawasan pelabuhan, dan kondisi geografis kepulauan. Lantas siapa dalangnya?

Fenomena ini menandakan masih kuatnya dalang dan jaringan penyelundupan komoditas tambang di Bangka Belitung, yang beroperasi secara sistematis memanfaatkan celah hukum dan lemahnya pengawasan.***

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: