Sementara itu, Wakil Ketua II DPRD Beltim Suladi mengajak seluruh komponen masyarakat menjadikan usia Kabupaten Beltim ke-20 sebagai cerminan arah di masa depan.
Pasalnya, Usia 20 tahun bukan lagi usia anak-anak tetapi tanda dimulainya cara berpikir cerdas untuk menentukan fase kehidupan berikutnya.
"Dengan Hari Jadi Beltim ke-20, mudah-mudahan menjadi cerminan untuk kita semua bahwa di usia ke-20 ini kalau manusia sudah cukup dewasa, sudah bisa berfikir dengan cerdas untuk menentukan kehidupan kita berikutnya. Untuk menentukan Beltim dimasa yang akan datang," jelas Suladi.
BACA JUGA:Burhanudin Paparkan Capaian Prestasi di Momen HUT ke-20 Kabupaten Beltim, Apa Saja?
BACA JUGA:Usia ke-20 Tahun, Fezzi Uktolseja: Kabupaten Beltim Banyak Perubahan
Karenanya, Suladi berharap kepemimpinan Beltim kedepan mampu menggali semua potensi Sumber Daya Alam maupun Sumber Daya Manusia untuk dikelola dan dimanfaatkan bagi kesejahteraan masyarakat.
"Menyiapkan sumber daya manusia tentunya menjadikan putra putri Beltim sebagai orang yang cerdas mengelola Beltim lebih hebat, bangkit dan berdaya," sebut Suladi.