Burhanudin: SDA Beltim Tak Kalah Dengan Daerah Lain
Bupati Beltim Burhanudin saat mendampingi rombongan BPD, Kepala Desa dan Bumdes yang mengikuti kunjungan ke Kabupaten Garut, Kamis (21/7)--
BELITONGEKSPRES.CO.ID, MANGGAR - Bupati Belitung Timur (Beltim) Burhanudin menyatakan sumber daya alam (SDA) dan potensi desa-desa di Kabupaten Beltim tidak kalah banyaknya bila dibandingkan dengan Desa-Desa di daerah lain.
Hal ini diungkapkan Bupati Burhanudin setelah mendampingi rombongan BPD, Kepala Desa dan Bumdes yang mengikuti kunjungan ke Kabupaten Garut, Kamis (21/7) kemarin.
Meski demikian, Burhanudin mengakui proses pembelajaran bagi desa-desa di Kabupaten Beltim tetap perlu dilakukan. Terutama mengunjungi desa-desa yang sudah terlebih dahulu berhasil dan berprestasi.
BACA JUGA:Uang Jamrek Tambang Capai Rp 230 Miliar Lebih, Kepala ESDM Babel Beberkan Sejumlah Fakta
"Desa Sukalaksana (Garut) merupakan Desa yang sudah mendapatkan prestasi dan memberikan bukti bagaimana pemberdayaan masyarakat, bagaimana kolaborasi antara BPD, Bumdes, Kades serta masyarakatnya dalam rangka membangun komitmen terhadap pertumbuhan ekonomi di desanya," ujar Bupati Burhanudin.
"Kalau kita melihat Desa Sukalaksana biasa saja sebenarnya. Kita memiliki potensi lebih baik cuman kita belum memiliki kemampuan untuk mengelolanya," imbuhnya.
Menurut dia, Desa Sukalaksana adalah contoh bahwa desa mampu berinovasi dengan memanfaatkan sumber daya alam dan sumber daya manusia dengan membangun sinergitas yang baik melalui kemitraan.
BACA JUGA:Angka Perkawinan Usia Anak Beltim Masih Tinggi, Jadi Perhatian Khusus di Peringatan HAN 2022
"Di situ ada peran swasta, maayarakat dan desa yang kesemuanya berkolaborasi untuk melihat sumber pendapatan desa sebagai kemampuan meningkatkan ekonomi," sebut Bupati Burhanudin.
Sementara itu, Ketua Forum BPD Kabupaten Beltim Haryanto berharap kunjungan selama 2 hari di Kabupaten Garut dapat menjadi ajang memperoleh pengetahuan dalam pengelolaan potensi Desa. Apalagi, beberapa produk unggulan yang ditawarkan merupakan komoditas yang serupa dan dimiliki desa-desa di Beltim.
BACA JUGA:Kecamatan Manggar Buka Pelayanan Administrasi Dasar di Bazar UKM Yagor
"Seperti paparan tadi perihal mengenai kopi. Salah satunya Beltim punya kopi tapi masih standar. Sedangkan disini sudah diracik dengan formula sehingga lebih menarik. Siapa tahu masyarakat Beltim bisa meniru (duplikasi)," kata Haryanto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: