Elnusa Petrofin Gulirkan Program CSR Budidaya Maggot BSF, Solusi Penanganan Sampah Organik
Sebagai solusi penanganan sampah organik, Elnusa Petrofin gulirkan program CSR Budidaya Maggot BSF di Siantan Hulu Pontianak-Ist-
Sementara itu, Wis Hardianto selaku Ketua RW 27 Siahan Hulu yang juga sebagai ketua Kampung Tangguh 27 mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Elnusa Petrofin atas bantuan yang telah diberikan.
“Bantuan ini sangat bermanfaat bagi warga Kampung Tangguh 27, karena memang sampah menjadi salah satu permasalahan selama ini. Selain itu, program CSR ini pun menjadi kolaborasi antara Elnusa Petrofin dan Pertamina Patra Niaga. Jadi kami bisa menjalankan langsung karena masih berkesinambungan," ujar Wis.
Dari sisi ekonomi, Budidaya Maggot ini diproyeksi mampu menghasilkan profit untuk kelompok masyarakat hingga Rp5.000.000,- (lima juta rupiah) per bulan.
Untuk pangsa pasarnya sendiri telah tersedia, dengan hasil Budidaya Maggot akan dijual langsung ke pengepul. Maggot ini memiliki kandungan protein tinggi sehingga dapat dijadikan sebagai pakan ayam, ikan maupun bahan komsumsi hewani lainnya.
BACA JUGA:PGRI Tanjungpandan Akan Gelar Berbagai Lomba, Sambut Hari Kesaktian Pancasila
BACA JUGA:Elnusa Petrofin Dorong Keselamatan dan Inovasi Armada Mobil Tangki, Diskusi Dengan HMSI
Program CSR ini pun mendukung Sustainable Development Goal’s (SDG’s) khususnya poin 8 tentang mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, tenaga kerja penuh dan produktif dan pekerjaan yang layak bagi semua.
Kemudian, juga mendukung poin 11 tentang membangun kota dan pemukiman yang inklusif, aman, tangguh dan berkelanjutan.
Adanya kegiatan CSR Budidaya Maggot ini, perusahaan berharap dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya baik dari segi lingkungan maupun ekonomi.
Dengan menghadirkan kelompok binaan perusahaan yang strategis, program ini menjadi bagian dalam pemberdayaan masyarakat yang berkelanjutan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: