Belitung Masuk Prioritas Pengembangan Pariwisata, 3 Rute Penerbangan Internasional Disiapkan

TANJUNGPANDAN, BELITONGEKSPRES.CO.ID – Kabar baik datang bagi sektor pariwisata Belitung. Pulau yang dikenal dengan keindahan alam dan pantainya itu masuk dalam prioritas pengembangan pariwisata nasional. 

Sebagai langkah awal, pemerintah bersama sejumlah pihak tengah menyiapkan rute penerbangan internasional untuk membuka akses langsung wisatawan mancanegara ke Belitung pada 2026 mendatang.

Ketua DPRD Kabupaten Belitung, Vina Cristyn Ferani, mengungkapkan bahwa penetapan sebagai salah satu daerah prioritas pariwisata merupakan hasil dari diskusi pengembangan pariwisata bersama Asisten Deputi Pengembangan Wisata dan perwakilan Asian Development Bank (ADB).

“Ada angin segar yang kita dapat. Belitung masuk prioritas untuk pengembangan pariwisata,” kata Vina Cristyn Ferani kepada Belitong Ekspres, Selasa 7 Oktober 2025.

BACA JUGA:Jadwal Festival Desa Wisata Terong 2025, Angkat Pelestarian Alam & Budaya Belitung

Menurut Vina, aksesibilitas menjadi fokus utama dalam pengembangan wisata Belitung, mengingat akses udara adalah pintu gerbang utama kedatangan wisatawan ke pulau tersebut.

Karena itu, pemerintah pusat bersama pihak terkait terus mendorong pembukaan penerbangan internasional langsung ke Belitung.

“Setelah bandara kita ditetapkan berstatus internasional, maka yang didorong selanjutnya adalah penerbangan internasional,” ujarnya.

Lebih lanjut, Vina menjelaskan bahwa pengembangan pariwisata kelas internasional di Belitung akan disinergikan dengan pengoperasian penerbangan lintas negara.

BACA JUGA:Belitung Pamerkan Pesona Wisata di MATTA Fair Kuala Lumpur 2025, Pariwisata Babel Catat Tren Positif

Salah satu maskapai yang sudah direncanakan akan melayani rute tersebut adalah Scoot Airlines, yang membuka penerbangan langsung Singapura–Belitung pada Juni 2026.

“Kami mendapat informasi bahwa Scoot akan melayani rute Singapura–Belitung pertengahan tahun depan,” jelas Politisi PDI Perjuangan itu.

Vina menyebutkan, penerbangan dengan konsep low cost carrier (LCC) atau maskapai berbiaya rendah tersebut menjadi kabar baik untuk memperluas pasar wisatawan mancanegara.

Selain rute dari Singapura, dua rute lainnya juga tengah diupayakan, yakni Bali–Belitung dan Kuala Lumpur–Belitung.

Sumber: