Pasarkan Produk, 100 UMKM Belitung Sudah Berorientasi Digital Sepanjang 2022

BELITONGEKSPRES.CO.ID, TANJUNGPANDAN -Sebanyak 100 UMKM di Kabupaten Belitung sudah "onboarding" (berorientasi) atau masuk ke dalam ekosistem digital (e-commerce) sepanjang tahun 2022.

Pemasaran produk dari 100 UMKM yang berorientasi  Digital berdasarkan data yang tercatat di Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Tenaga Kerja (DKUKMPTK) Kabupaten Belitung.

Hal itu disampaikan Kepala DKUKMPTK Belitung, Syamsudin melalui Kepala Bidang Koperasi dan UMKM DKUKMPTK Belitung, Budi Swasta Kartiman Kamis (5/1/2023).

"Kami mencatat di sepanjang 2022 sebanyak 100 UMKM di Belitung sudah "onboarding" atau orientasi digital," kata Budi Swasta usai syukuran Gedung PLUT UMKM yang telah direnovasi.

BACA JUGA:Nasib Pengembangan KSPN Belitung Dapat Perhatian Khusus, Pj Gubernur Babel Sepakat Dengan 3 Cara

BACA JUGA:Dua OPD Pemkab Belitung Dapat Alat Berat, Hadiah dari Kementerian PUPR Senilai Rp 3 Miliar

Kata dia, jumlah pelaku UMKM di Belitung yang masuk ke dalam ekosistem digital tahun 2022 meningkat menjadi 100 UMKM, jika dibandingkan tahun sebelumnya hanya sekitar 50 UMKM.

"Jumlah UMKM Belitung yang berorientasi teknologi digital kami pastikan akan terus bertambah dan semakin banyak," ujar Budi Swasta.

Adapun sejumlah pelaku UMKM di daerah Belitung yang masuk ke dalam ekosistem digital meliputi semua sektor seperti kuliner kriya, fesyen dan sektor lainnya.

"Sehingga mereka mempunyai media sosial sendiri seperti facebook dan instagram untuk memasarkan produk mereka sendiri," katanya.

Budi menambahkan, selain itu, pelaku UMKM Belitung tersebut juga memiliki "merchant" transaksi "cashless" atau non tunai.

BACA JUGA:Pulau Rengit Pegantungan Sudah Ada Listrik PLN, Dulu Hanya Pakai Genset

BACA JUGA:10 Provinsi Siap-siap, Pelatihan Kartu Prakerja 2023 akan Digelar Offline, Insentif Rp 4,2 Juta

"Memang kami juga sudah mewajibkan pelaku UMKM menerapkan transaksi non tunai di setiap acara bazar atau pameran," terangnya.

Sumber: antara