Capaian Penurunan Angka Kemiskinan 2022 Bukti Keberhasilan Kinerja Pemda Beltim

Capaian Penurunan Angka Kemiskinan 2022 Bukti Keberhasilan Kinerja Pemda Beltim

Kepala Diskominfo Kabupaten Beltim Bayu Priyambodo--

BELITONGEKSPRES.CO.ID, MANGGAR -  Kepala Dinas Komukasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Belitung Timur (Beltim) Bayu Priyambodo, respon capaian penurunan angka Kemiskinan dan penduduk miskin 2022.

Persentase kemiskinan dan penduduk miskin di Kabupaten Beltim 2022 mengalami penurunan signifikan berdasarkan rilis data BPS.

Berdasarkan rilis data BPS Beltim, Selasa (10/1/2023) capaian terkini persentase penduduk miskin pada tahun 2022 sebesar 6,49 persen.

Angka ini relatif jauh lebih kecil jika dibandingkan capaian persentase penduduk miskin Beltim pada tahun sebelumnya 2021 yang sebesar 7,2 persen. 

"Ini bukti terjadi penurunan signifikan persentase penduduk miskin sebesar 0,71 persen," kata Bayu Priyambodo, yang juga membidangi urusan statistik, Rabu (11/1/2023).

BACA JUGA:Angka Kemiskinan Beltim 2022 Turun, Penurunan Tertinggi se-Provinsi Babel

BACA JUGA:Warga Tionghoa Belitung Mulai Berburu Pernak-pernik Imlek di Toko Tomy Tanjungpandan

Bayu menegaskan semua kabupaten/kota mengalami penurunan persentase penduduk miskin dari 2021 ke 2022.

Ia kembali mengatakan, ini salah satu bukti bahwa masyarakat Babel mampu bangkit kembali pasca pandemi Covid-19.

Penurunan angka kemiskinan di Beltim sebesar 0,71 ini merupakan penurunan yang terbaik jika dibandingkan dengan 6 kabupaten/kota lainnya di provinsi Babel.

”Kalo kita cermati rilis data ini, penurunan persentase penduduk miskin terjadi di seluruh 7 Kabupaten/kota di Babel pada tahun 2021-2022," Bayu. 

BACA JUGA:HUT ke-20 Beltim Bakal Lebih Semarak, Ada Lomba dan Festival Selama 27 Hari

BACA JUGA:Realisasi PAD Beltim 2022 Lampaui Target Hingga 124,24 Persen

"Di mana penurunan ini di Belitung Timur 0,71 persen, Belitung 0,7 persen, Bangka 0,55 persen, Bangka Selatan 0,47 persen, Bangka Barat 0,29 persen, Bangka Tengah 0,27 persen dan Pangkalpinang 0,21 persen," sambungnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: