Michael Victor Sianipar dan Sortaman Saragih Resmi Dilantik HT, Perkuat DPP Partai Perindo

Michael Victor Sianipar dan Sortaman Saragih Resmi Dilantik HT, Perkuat DPP Partai Perindo

Foto bersama usai pelantikan Michael Victor Sianipar dan dr. Sortaman Saragih digelar di Kantor DPP Partai Perindo, Jalan Pangeran Diponegoro Nomor 29, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (24/1/2023)-Ist-

BACA JUGA:Letjen (Purn) Ali Hamdan Bogra Dilantik Hary Tanoesoedibjo, Pimpin Partai Perindo Papua Barat Daya

"Ini suatu kehormatan dan suatu kesempatan yang besar yang tidak akan kami sia-siakan," jelas Michael Victor Sianipar.

Setelah bergabung dengan Partai Perindo, Michael akan bergegas dan siap bergerak merangkul kalangan muda menuju Pemilu 2024 mendatang.

"Tugas saya sendiri sebagai seorang politisi muda untuk memastikan bahwa Partai Perindo bisa menjangkau pemuda-pemuda, khususnya generasi milenial dan Gen Z," ujar Michael.

Dia kembali menegaskan adanya pemuda di dalam partai politik itu bukan hanya untuk mendapatkan suara pemuda saja.

"Tetapi juga kita memilih pemuda untuk membangun dan menentukan masa depannya dan itulah ruang yang diberikan dan mengapa saya bergabung di Partai Perindo," ujarnya. 

BACA JUGA:Survei Terbaru SMRC: Elektabilitas Partai Perindo 4,6 Persen, Mampu Salip 3 Partai Parlemen

Terkait perannya sebagai Ketua DPP Partai Perindo Bidang Ekonomi Kreatif dan Digital, Michael juga mengapresiasi terus didorongnya industri 4.0 pada pemerintahan Presiden Jokowi.

Dengan proyeksi pertambahan penduduk sebanyak 40 juta jiwa dalam 20 tahun ke depan, maka  ekonomi berbasis digital dan ekonomi kreatif menjadi tumpuan.

Menurut Michael, industri 4.0 yang termasuk di dalamnya ekonomi berbasis digital dan ekonomi kreatif harus dikembangkan.

"Karena, lapangan kerja yang kita butuhkan ke depan bukan hanya untuk tambahan 40 juta jiwa baru, tetapi juga untuk menggantikan lapangan kerja yang hilang dengan adanya perkembangan teknologi ini," tegasnya.

BACA JUGA:Partai Perindo Nomor Urut 16 di Pemilu 2024, Hary Tanoesoedibjo: Itu Semangat Raih Double Digit

Begitu pula dengan kebijakan bahan-bahan industri mentah tidak sekadar diekspor, tetapi juga dikembangkan di dalam negeri, sehingga memiliki nilai tambah.

Perihal ekonomi kreatif kata Michael, Kemenparekraf menekankan bahwa banyak kebutuhan-kebutuhan masyarakat memerlukan cita rasa baru.

"Termasuk masyarakat ingin tahu dari mana asal bahan, di mana diproduksi, bagaimana prosesnya dan itu area baru bagi industri kreatif untuk terus berkembang," paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: