Berkat LinkUMKM BRI, Pengusaha Ini Sukses Naik Kelas dan Perluas Pasar Digital

Berkat LinkUMKM BRI, Pengusaha Jelita Puspa Agustin Berhasil Naik Kelas dan Perluas Skala Usaha-(Istimewa/BRI)-
BACA JUGA:Kisah Sukses Serius Pangan Nusantara: UMKM Kopi Lokal Go Global Berkat Pemberdayaan BRI
Di dalamnya tersedia berbagai modul pelatihan seputar pengembangan usaha—mulai dari kepemimpinan, inovasi, pemasaran, operasional, keuangan, hingga penilaian skala bisnis.
Lewat Smart UMKM, pelaku usaha bisa mengakses pelatihan mandiri, konsultasi, literasi keuangan, hingga simulasi kredit yang membantu mereka memahami kondisi dan kebutuhan bisnis secara menyeluruh.
Bagi Jelita, fitur ini sangat membantu dalam menganalisis posisi usahanya, memahami di mana ia berada dalam jenjang skala UMKM, serta mengidentifikasi kekuatan dan aspek yang perlu ditingkatkan.
Hasilnya, strategi bisnis Serela Food menjadi lebih terarah dan kompetitif. Smart UMKM membuka wawasan baru yang tak hanya meningkatkan kapasitas usahanya, tapi juga memperkuat daya saing produk di pasar digital.
Setelah bergabung dengan LinkUMKM banyak manfaat yang Jelita rasakan, terutama belajar tentang strategi seperti branding, logo, legalitas usaha, dan kemasan.
BACA JUGA:BRI Dorong UMKM Minuman Herbal Kian Percaya Diri Tembus Pasar Global
"Saya juga bisa meningkatkan pengetahuan bisnis melalui modul pembelajaran dan juga mengikuti pelatihan yang tersedia baik online ataupun offline," katanya.
Dalam kesempatan terpisah, Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi menjelaskan bahwa LinkUMKM adalah platform pemberdayaan UMKM yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku usaha untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas bisnis.
Lewat platform LinkUMKM, pelaku usaha mendapat akses ke beragam fitur yang dirancang untuk mempermudah proses pengelolaan sekaligus mendorong pertumbuhan bisnis secara menyeluruh.
"Berbagai fitur yang memudahkan pengelolaan dan pengembangan bisnis, di antaranya adalah layanan pemasaran digital, informasi pembiayaan dan permodalan, pelatihan kewirausahaan, hingga koneksi jaringan usaha yang lebih luas,” jelas Hendy.
Tak hanya Smart UMKM, platform LinkUMKM juga dilengkapi dengan berbagai fitur pendukung lain yang dirancang untuk memperkuat ekosistem usaha. Beberapa di antaranya adalah Rumah BUMN, Media, Komunitas, dan Etalase Digital.
BACA JUGA:Ekonomi Kerakyatan Terus Bertumbuh, BRI Salurkan KUR Rp42,23 Triliun Hingga Maret 2025
Fitur Rumah BUMN memberikan informasi lengkap seputar lokasi Rumah BUMN terdekat, produk-produk unggulan dari masing-masing daerah, hingga jadwal pelatihan baik offline maupun online.
Peran Rumah BUMN sangat penting dalam mendampingi pelaku UMKM agar lebih siap bersaing—mulai dari peningkatan kompetensi, perluasan akses pasar, hingga kemudahan memperoleh permodalan. Saat ini, terdapat 54 titik Rumah BUMN yang dikelola oleh BBRI dan tersebar di berbagai wilayah Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: