Sempat Lumpuh, Jembatan Darurat Jalan Aik Ruak Beltim Kini Bisa Dilintasi Motor

Sempat Lumpuh, Jembatan Darurat Jalan Aik Ruak Beltim Kini Bisa Dilintasi Motor

Sempat lumpuh, jembatan darurat jalan Aik Ruak Beltim akhirnya terpasang dan kini bisa dilintasi sepeda motor-Muchlis Ilham/BE-

Amirudin menambahkan, untuk kendaraan roda empat diarahkan melewati jalur alternatif melalui Kecamatan Kelapa Kampit atau Dendang.

BACA JUGA: Dishub Beltim Rekayasa Jalan, Dampak Jembatan Putus di Aik Ruak

Ia juga mengingatkan agar pengendara tetap berhati-hati karena kondisi jalan masih licin akibat intensitas hujan yang tinggi. “Kami minta pengguna jalan selalu waspada. Curah hujan masih cukup tinggi sehingga kondisi jalan licin dan berbahaya,” tegasnya.

Kolaborasi TNI-Polri & Masyarakat

Pemasangan jembatan darurat tidak hanya dilakukan oleh Pemkab Beltim. Prosesnya melibatkan seluruh elemen: perangkat daerah, TNI-Polri, pemerintah kecamatan, pemerintah desa, hingga masyarakat setempat.

Kerja sama gotong royong ini mempercepat pemasangan jembatan dari balok dan papan kayu sehingga akses roda dua bisa kembali terbuka hanya dalam hitungan jam.

Kronologi Amblasnya Jembatan Aik Ruak

Sebelumnya, hujan deras yang mengguyur sejak Rabu pagi menyebabkan Jembatan Aik Ruak di Dusun Aik Ruak, Desa Simpang Tiga, Kecamatan Simpang Renggiang, amblas dan putus total.

BACA JUGA:Akses Jalan Nasional Putus di Beltim, Bupati Kamarudin Gerak Cepat Pasang Ramdoor

Debit air yang meluap melebihi kapasitas saluran hingga menggerus tanah di sekitar jembatan. Struktur jalan akhirnya tak mampu menahan beban dan runtuh.

Sejumlah warga menuturkan hujan sudah turun sejak pagi, meski tidak terlalu deras. Namun, sekitar pukul 13.00 WIB intensitas hujan meningkat tajam hingga akhirnya kondisi jembatan kritis.

“Hujan mulai dari pagi, tapi tidak terlalu lebat. Baru deras sekitar jam 1 siang,” kata salah seorang warga setempat kepada Belitong Ekspres di lokasi.

Berdasarkan kesaksian lain, jembatan -yang dikenal warga dengan sebutan Jembatan Aik Berangan- masih bisa dilalui hingga pukul 14.00 WIB. Bahkan, beberapa pengendara masih sempat menjemput anak sekolah. Namun, sekitar pukul 15.00 WIB jembatan benar-benar amblas.

BACA JUGA:Jembatan Jalan Nasional di Aik Ruak Putus Diterjang Banjir, Bupati Beltim Ambil Langkah Cepat

“Saya masih sempat jemput anak sekitar jam setengah 2. Jalan masih bagus. Jadi kemungkinan sekitar jam 3 sore jembatan benar-benar putus,” ujar warga lainnya.

Akses Darurat Dibuka, Perbaikan Permanen Ditunggu

Putusnya akses Jalan H.AS Hanandjoeddin yang berstatus jalan nasional berdampak besar pada arus transportasi utama Manggar–Tanjungpandan. Untuk sementara, jalur darurat roda dua sudah kembali terbuka, sementara kendaraan roda empat dialihkan ke jalur alternatif.

Pemkab Beltim menegaskan langkah cepat tetap dilakukan sambil menunggu penanganan permanen dari pemerintah pusat, mengingat status jalan berada di bawah kewenangan nasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: