Jembatan Aik Ruak Beltim Putus, BPJN Babel Pasang Ramp Door & Usulkan Penggantian 2026

SIMPANG RENGGIANG, BELITONGEKSPRES.CO.ID - Jembatan di Aik Ruak, Desa Simpang Tiga, Kecamatan Simpang Renggiang, Kabupaten Belitung Timur (Beltim) resmi dinyatakan putus total.

Hal itu setelah dihantam banjir bandang akibat cuaca ekstrem yang melanda wilayah tersebut dalam empat hari terakhir. Kejadian puncaknya Rabu sore, 17 September 2025, sekitar pukul 16.00 WIB.

Infrastruktur jembatan Liring dengan panjang 6 meter ini merupakan jalur penghubung penting di wilayah Belitung Timur dan Belitung yang kini tidak bisa dilalui akibat kerusakan berat.

Kepala Balai Penyelenggara Jalan Nasional (BPJN) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Susan Novelia, menyatakan bahwa pihaknya langsung melakukan penanganan darurat setelah kejadian, bekerja sama dengan berbagai pihak.

BACA JUGA:2 Game Online Penghasil Saldo DANA Gratis 2025, Terbukti Membayar & Aman Dicoba

BACA JUGA:BPBD Beltim Pasang Jembatan Ramdoor, Akses Jalan Putus di Aik Ruak Bisa Dilalui Hari Ini

"Kami langsung bergerak cepat bersama perangkat desa, Bu Kades, Pak Camat, Pemda, hingga dukungan dari TNI dan Polri. Bupati Beltim juga sudah menghubungi kami langsung kemarin sore," jelas Susan kepada Belitong Ekspres di lokasi jembatan putus, Kamis 18 September 2025.

Sebagai langkah awal, BPJN Babel akan memasang ramp door darurat di sisi kanan jembatan. Sementara itu, di sisi kiri, akan disiapkan jembatan Bailey sepanjang 30 meter untuk memfasilitasi mobilitas masyarakat secara lebih aman dan lancar.

"Kami dari Kementerian PUPR berusaha maksimal agar kondisi ini bisa segera normal. Kami tidak bekerja sendiri, tentu didukung berbagai pemangku kepentingan," tambahnya.

Susan juga menyampaikan bahwa pihaknya telah mengirimkan surat usulan penanganan permanen ke Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR. Harapannya, penggantian jembatan permanen dapat dianggarkan pada tahun 2026.

BACA JUGA:Sempat Lumpuh, Jembatan Darurat Jalan Aik Ruak Beltim Kini Bisa Dilintasi Motor

BACA JUGA:Fakta Mengejutkan di Balik Amblasnya Jembatan Aik Ruak Beltim, Ini Kata DPUPR2PR

"Karena ini kejadian bencana alam, kami berharap pemerintah pusat bisa segera merespons. Bulannya saya belum bisa sebutkan, tapi insyaallah 2026 kami upayakan masuk alokasi anggaran," ujarnya.

Untuk sementara, masyarakat Kabupaten Beltim dan Belitung diimbau menggunakan jalur alternatif dan mengikuti arahan petugas di lapangan hingga penanganan darurat selesai dilaksanakan.***

Sumber: