Kebersihan Jadi Aspek Utama Persiapan Pelaksanaan G20 Belitung

BELITONGEKSPRES.CO.ID, MANGGAR - Masalah kebersihan menjadi aspek utama sebagai persiapan pelaksanaan pertemuan tingkat menteri pembangunan Development Working Group (DWG) G20 di Belitung.

Persiapan menjelang pelaksanaan G20 pada 7-9 September 2022 mendatang, dibahas dalam rapat yang digelar di ruang Bupati Belitung Timur (Beltim), Senin (8/8) kemarin.

Rapat persiapan menyambut pelaksanaan  pertemuan delegasi G20 tersebut dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Beltim, Ikhwan Fahrozi.

Ikhawan Fahrozi mengatakan, bahwa masalah kebersihan menjadi aspek utama yang perlu diperhatikan semua pihak. Terutama di kawasan destinsi wisata Beltim yang akan dikunjungi.  

BACA JUGA:Efredi Effendy Ajak Masyarakat Bakar Semangat Nasionalisme, Pasang Bendera Merah Putih di Depan Rumah

Sepertu di destinasi wisata Open Pit Namsalu, objek wisata Burung Mandi dan Pulau Bukulimau serta objek wisata Kabupaten Beltim lainnya.

“Tugas kita menyiapkan dan mendukung di titik-titik lokasi wisata yang dikunjungi dan dilewati para tamu. Perhatian kita yakni masalah kebersihan,” ujar Ikhwan dikutip dari siaran pers Diskominfo Beltim.

Karena itu, Sekda minta kepada seluruh camat se-Kabupaten Beltim untuk membuat surat edaran melaksanakan gotong royong di kampung masing-masing.

Kemudian menyiapkan sarana prasarana untuk menunjang kebersihan itu. Seperti penerapan protokol kesehatan, penyediaan tempat sampah serta pengelolaan sanitasi yang tepat.

BACA JUGA:Santunan Kecelakaan Lion Air yang Diselewengkan Petinggi ACT Bertambah, Jadi Rp 107,3 Miliar

BACA JUGA:Museum Maritim Belitung Bakal Dikunjungi Delegasi G20, Ajang Promosi Wisata Bahari

“Semua unsur harus mendukung. Camat segera menghimbau dengan membuat edaran ke desa-desa untuk melaksanakan kebersihan kampung kita, memasang umbul-umbul dan bendera. Diupayakan kebersihan di sepanjang jalan, pasar-pasar dan kawasan yang akan dilewati,” pintanya.

Pada rapat persiapan itu, juga dibahas sejumlah paket wisata yang bisa di ikuti para peserta G20 selama kunjungannya ke Kabupaten Beltim.

“Penawaran paket wisata tersebut untuk mempromosikan keunikan dan destinasi wisata Beltim. Selain itu, kegiatan itu dapat memberi kesempatan masyarakat lokal untuk bisa menawarkan produk kreatifnya,” tandas Ikhwan.

Sumber: