Pasar Tanjungpandan Banjir, Terparah Depan Kelenteng, BPBD Belitung Berikan Penjelasan

Pasar Tanjungpandan Banjir, Terparah Depan Kelenteng, BPBD Belitung Berikan Penjelasan

Titik banjir terparah yang merendam kawasan Kelenteng di Pasar Tanjungpandan, Belitung, Sabtu (27/8) sore--Tangkapan layar video banjir

Selain hujan deras, penyebab utama banjir karena drainase yang baru dibangun tidak dapat menampung air dengan maksimal.

"Banjir di sini sudah dua kali. Namun Sabtu kemarin, itu yang paling parah," ungkap Aon.

BACA JUGA:DPRD Belitung Dukung Perpanjangan Status Honorer, Kirim Surat ke Menpan-RB Minta Pertimbangan

BACA JUGA:Hadiah dan Piala Akhirnya Diserahkan Kepada Juara Liga Bupati Belitung Cup 2022

Setelah banjir kemarin, Lurah pihak BPBD, dan Wakil Bupati Belitung langsung turun melakukan pengecekan di lokasi pasar.

"Kemarin saya melihat ada orang Dinas PU, ibu Lurah. Bahkan Pak Isyak Meirobie sudah ditelepon mengenai banjir di pasar dan Klenteng," pungkasnya.

Sementara itu, kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Belitung Hendri Suzanto juga membenarkan kejadian banjir tersebut.

Mendapat informasi adanya banjir di Pasar Tanjungpandan, BPBD Belitung langsung mendatangi lokasi dan melakukan pemantauan.

BACA JUGA:Meriahkan HUT ke-77 RI, SMPN 5 Membalong Jalan Santai Nuansa Pawai, Tampilkan Kearifan Lokal

BACA JUGA:Hadiah dan Piala Akhirnya Diserahkan Kepada Juara Liga Bupati Belitung Cup 2022

Hendri menjelaskan, banjir di Pasar Tanjungpandan disebabkan beberapa hal. Diantaranya curah hujan saat itu cukup tinggi.

"Selain itu, ketinggian air laut pasang hingga 1,65 meter. Dan juga beberapa saluran pembuangan dari parit ke Sungai Siburik mampet," jelas Hendri saat dihubungi Belitong Ekspres.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: