Sanem: Saat Ini Detik-Detik Akhir Persiapan Sambut G20 Belitung

BELITONGEKSPRES.CO.ID, TANJUNGPANDAN - Bupati Belitung H Sahani Saleh (Sanem) mengatakan, saat ini detik-detik akhir persiapan menyambut pelaksanaan pertemuan tingkat Menteri Pembangunan G20 di Belitung pada 7-9 September 2022.

Namun, secara otomatis jajaran Pemerintah Pusat, Babel dan Kabupaten Belitung dan Beltim telah berusaha optimal guna mensukseskan DWG 20 tersebut.

"Kita berharap juga peran serta masyarakat secara optimal juga menyambut delegasi ini di Belitung," kata Sahani kepada Belitong Ekspres, Senin (29/8) kemarin.

Menurut Bupati, pada tanggal 1 September Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI akan tiba di Belitung.

BACA JUGA:Pindah Lokasi, Pagi Ini 14 Kades Terpilih Dilantik di Gedung Serbaguna Pemkab Belitung

BACA JUGA:Sesumbar Mampu Membuat Presiden SBY Bersujud, Kamaruddin Disomasi Partai Demokrat

Ia pun bersyukur saat ini  infrastruktur dan dukungan sarana dan prasarana lainnya sudah siap guna menyambut delegasi G20. 

"Sarana mobil juga ada 50 mobil untuk VVIP juga akan segera tiba di Belitung dan perlengkapan lain yang disupport dari pusat juga akan datang," jelas pria yang akrab disapa Sanem itu. 

Oleh karenanya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Belitung juga akan memaparkan peluang investasi di Belitung, maka besok (hari ini) akan segera diresmikan 3 pabrik di kawasan industri Belitung.

"Ada industri pengolahan hasil sampah jadi barang yang dapat digunakan, ada industri permesinan juga, kalau itu jalan sesuai rencana kita barang mineral dan segala macam yang ada di Belitung menjadi industri hilir diadakan di sini juga," paparnya.

BACA JUGA:Jadi Bandar Judi Togel Online di Beltim, Warga Desa Aik Kelik Terancam 10 Tahun Penjara

BACA JUGA:Pawai pembangunan Belitung Digelar Oktober 2022 Mendatang, Tertunda Karena Fokus Persiapan G20

Selain itu, juga memaparkan ke arah industri sektor perikanan, karena rencananya pemkab Belitung akan membangun kawasan industri perikanan.

"Nah potensi ini yang akan kita tawarkan nantinya," tandas Sanem. 

Sumber: