Dihajar Gelombang, Dua Kapal Nelayan Belitung Tenggelam, 2 Selamat, 1 Meninggal Dunia

Dihajar Gelombang, Dua Kapal Nelayan Belitung Tenggelam, 2 Selamat, 1 Meninggal Dunia

Tim gabungan BPBD Belitung Satpolairud Polres Belitung saat mengevakuasi jenazah nelayan bernama Dedi-Ist-

BELITONGEKSPRES.CO.ID, TANJUNGPANDAN - Dihajar gelombang dan angin kencang saat hendak mencari cumi-cumi, dua kapal nelayan Belitung mengalami kerusakan hingga tenggelam.

Dua kapal nelayan Belitung pencari cumi-cumi rusak dan tenggelam dihajar gelombang di Perairan Desa Batu Itam, Kecamatan Sijuk, Rabu (23/11).

Dalam peristiwa ini dua orang nelayan berhasil dievakuasi setelah diselamatkan oleh nelayan sekitar yang berada di perairan Desa Batu Itam tersebut. Sedangkan 1 nelayan diketemukan dengan kondisi sudah meninggal dunia.

Anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Belitung Riko Pribadi mengatakan, pihaknya bersama Satpolairud Polres Belitung sudah melakukan pencarian setelah informasi dari masyarakat.

BACA JUGA:Investor Tiongkok akan Bangun Pabrik Hilirisasi Kuarsa di Belitung, Siap Kucurkan 7 Miliar Dolar AS

BACA JUGA:Ombudsman RI Kunker ke Kabupaten Belitung, Perkuat Komunikasi dan Sinergi

Dari hasil pencarian dua orang nelayan Iwan dan Joko berhasil diselamatkan. Satu orang nelayan lainnya Dedi diketemukan dalam kondisi telah meninggal dunia, pada Kamis (24/11). 

Riko menjelaskan, sebelum peristiwa ini terjadi, tiga orang nelayan yakni Iwan, Joko dan Dedi berangkat dari Kamla kawasan Pantai Tanjungpendam menggunakan kapalnya menuju tengah laut pada hari Selasa (22/11) sore.

Lalu sekitar Rabu (23/11) dini hari, di tengah laut kondisi cuaca kurang bersahabat. Hingga akhirnya kapal yang mereka tumpangi dalam mencari cumi rusak dan tenggelam. "Untuk korban yang berhasil terselamatkan yakni Iwan dan Joko. Sedangkan Dedi ditemukan sudah tak bernyawa," jelas Riko kepada Belitong Ekspres.

Sementara itu, Komandan Pos (Danpos) Sar Tanjungpandan Muhammad Syahputra membenarkan korban Dedi nelayan sebelumnya dinyatakan hilang, akhirnya berhasil ditemukan.

BACA JUGA:DPKD Belitung Gelar Lomba Bercerita Rakyat Tingkat SD

BACA JUGA:Kabupaten Beltim Dapat Dua Kategori Penghargaan STBM Award 2022 Kemenkes

Namun, ia ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di Perairan Batu Itam, Sijuk, Kamis (24/11) dini hari. Korban ditemukan di dalam kapal yang dia tumpangi. Pada saat mencari cumi, korban bersama dua rekannya. Yakni Iwan dan Joko. Namun keduanya selamat.

Dalam pencarian ini dilakukan oleh tim gabungan yakni Rescue unit siaga Sar Tanjungpandan, Satpolairud, Dit Polairud Polda Babel Tanjungpandan, BPBD Kabupaten Belitung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: