Kreator konten Bisa Unjuk Gigi, IndiHome Gelar Content Creation Competition Berhadiah Rp165 Juta

JAKARTA, BELITONGEKSPRES.CO.ID - Kesempatan emas bagi para kreator konten untuk mendapatkan hadiah ratusan juta dari kempetisi yang diadakan IndiHome.

IndiHome mengadakan Content Creation Competition (3C) dengan mengusung tema “Berkonten Ria Bersama IndiHome”.

Ajang ajang ini merupakan kesempatan bagi para kreator konten untuk menunjukkan kebolehan berkreasinya dalam berkonten positif.

Tak tanggung-tanggung total hadiah sebesar Rp 165 juta disiapkan sebagai bentuk apresiasi untuk 30 karya konten terbaik.

Selain itu gelaran lomba ini tak hanya terbatas di satu bidang konten saja. Ada dua kategori lomba yaitu konten tulisan yang ditujukan kepada para pembuat konten blog dan jurnalistik.

BACA JUGA:Harga Daging di Belitung Masih Normal, Pedagang Ngeluh Sepi Pembeli

Sedangkan yang kedua, kategori konten visual ditujukan untuk para kreator konten video dan foto. Para content creator bisa memulai mendaftarkan karyanya pada tanggal 26 April hingga 13 Mei 2023.

E Kurniawan, Vice President Marketing Management PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk E mengatakan hal ini sejalan dengan visi perusahaan untuk menginisiasi semangat kolaboratif sekaligus memberikan wadah berkarya kepada content creator nasional.

Utilisasi banyaknya instrumen kreasi konten pun, kata E Kurniawan, diharapkan dapat menunjang brand superiority IndiHome.

Seiring perkembangan zaman, content creation juga terus berkembang ragamnya. Karena itu kami secara berkelanjutan terus mengembangkan wadah kolaborasi dengan teman-teman content creator.

"Tidak hanya terbatas untuk wilayah Jabodetabek saja, melainkan menjangkau teman-teman content creator di daerah,” kata E Kurniawan dalam keterangannya resminya.

BACA JUGA:Lulus PPPK Guru 2022 Kok Tak Happy, Malah Dibayangi Bayar Ganti Rugi

Tidak ada persyaratan sulit bagi para content creator untuk bisa mengikuti 3C. Peserta diberikan kebebasan eksplorasi kreativitasnya dalam membuat konten sesuai keahlian masing-masing.

Yang paling penting adalah karya merupakan hasil karya orisinal yang tidak melanggar peraturan hak cipta dan hukum. Konten juga harus terbebas dari unsur politik, SARA, kebencian, dan pornografi.

Sumber: