Dugaan 'Permainan' barcode di SPBU, Hendak Isi BBM Pertalite Barcode Sudah Terpakai
Pengisian BBM Subsidi jenis Pertalite dan Solar harus terdaftar di Mypertamina menggunakan QR Code terpasang di SPBU-- (Foto Riau Pos)
BACA JUGA:Usai Apel Gelar Pasukan, Polres Beltim Musnahkan Ribuan Botol Miras
Suhdi menduga kuotanya dipakai secara manual pihak tidak bertanggungjawab dengan memasukkan nomor polisi kendaraannya. "Bingung juga kita, mau ngisi BBM tidak bisa terus, sudah dipakai orang lain," cetusnya.
Sama halnya, yang diamali Feri, warga Kecamatan Pemali, Bangka. Ia sempat beberapa kali tidak bisa mengisi BBM karena sudah terpakai oleh orang lain. "Setelah saya protes ke SPBU, sekarang sudah tidak lagi," ujarnya.
Pertamina: Silahkan Lapor di 135
PT Pertamina merespon keluhan masyarakat atas penyalahgunaan barcode BBM subsidi. Sales Branch Manager Pertamina 1 Babel, M Angga Dexora, mengakui pihaknya menerima banyak keluhan serupa.
"Memang banyak dipakai orang lain, ada pihak yang dengan sengaja memantau plat kendaraan orang atau memfotonya, lalu ganti-ganti plat nomor saat mengisinya di SPBU," kata Angga kepada Babel Pos, Selasa (18/4/2023).
Oleh sebab itu, Angga meminta masyarakat di Bangka Belitug yang dirugikan melaporkan ke call center Pertamina di 135 untuk ditindaklanjuti.
BACA JUGA:Alumni Program Beasiswa PT Timah Siswa-siswi Belitung Ikuti Jejak Mereka di SMAN 1 Pemali
BACA JUGA:Wajib Tahu! Dampak Terjadinya Gerhana Matahari Hibrid, Salah Satunya Bisa Fatal
"Kalau memang konsumen itu mau pakai full QR code biar tidak disalahgunakan, bisa kita kunci, jadi full barcode, tidak bisa membeli pakai plat nomor lagi. Silahkan hubungi 135," pintanya.
Selain itu, Pertamina juga akan menindak jika ada pihak atau oknum SPBU yang bermain dalam penyalahgunaan BBM bersubdisi tersebut. "Kalau memang ada oknum tentu akan ditindak. Silahkan laporkan," tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: babelpos.id