Kemendikbudristek Kembali Buka Beasiswa Unggulan 2024, Ayo Mahasiswa Segera Daftar
Ilustrasi mahasiswa Indonesia.--Freepik
3. Tidak sedang menerima beasiswa yang sejenis dari sumber lain
4. Belum pernah menempuh pendidikan pada jenjang yang sama
5. Diterima di perguruan tinggi dalam negeri yang telah terakreditasi paling rendah B/baik sekali dan pada program studi terakreditasi paling rendah B/baik sekali atau di perguruan tinggi di luar negeri yang diakui oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi
6. Tidak berstatus sebagai dosen, guru, tenaga kependidikan, dan pelaku budaya
7. Beasiswa hanya diperuntukkan untuk kelas reguler dan tidak untuk kelas-kelas seperti Kelas Eksekutif, Kelas Khusus, Kelas Karyawan, Kelas Jarak Jauh, Kelas Internasional bagi pendaftar tujuan studi dalam negeri serta Kelas yang diselenggarakan di lebih dari 1 (satu) negara perguruan tinggi.
8. Berkomitmen untuk mempertahankan indek prestasi semester (IPS) minimal 3.00 pada program Sarjana (S1), atau IPS minimal 3.25 pada program Magister (S2) dan Doktor (S3) selama menjadi penerima Beasiswa Unggulan.
BACA JUGA:Kemendikbudristek Kembali Buka Program Beasiswa Unggulan 2023, Ini Jadwal Pendaftarannya
Persyaratan Khusus Beasiswa Unggulan
1. Lulusan pendidikan menengah yang lulus pada tahun berjalan atau maksimal lulus dua tahun sebelumnya
2. Memiliki surat penerimaan/keterangan lulus/Letter of Acceptance (LoA) Unconditional dari perguruan tinggi bagi mahasiswa baru
3. Memiliki surat keterangan aktif kuliah minimal dari dekan fakultas perguruan tinggi
4. Bagi mahasiswa on-going program sarjana (S1), yang sudah memulai perkuliahan maksimal sedang berada di semester 3 atau memiliki bukti KHS maksimal semester 2 dan memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) paling rendah 3.25 pada skala 4.00
5. Memiliki kemampuan Bahasa Indonesia, dibuktikan dengan sertifikat yang diterbitkan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbudristek untuk tujuan perguruan tinggi dalam negeri dan luar negeri
6. Memiliki kemampuan Bahasa Inggris yang dibuktikan dengan sertifikat untuk tujuan perguruan tinggi luar negeri dengan skor minimal; ITP/PBT 500, PTE Academic 34, TOEFL IBT 52, IELTS 5.0
7. Membuat karya tulis berupa esai/karangan menggunakan Bahasa Indonesia, dengan ketentuan:
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: kemendikbudristek