Survei Elektabilitas Partai Perindo Meroket, Ahmad Rofiq Optimis Pemilu 2024 Raih 8-10 Persen

Survei Elektabilitas Partai Perindo Meroket, Ahmad Rofiq Optimis Pemilu 2024 Raih 8-10 Persen

Sekjen DPP Partai Perindo Ahmad Rofiq optimis Perindo meraih 8-10 persen pada Pemilu 2024-Ist-

BELITONGEKSPRES.CO.ID, JAKARTA - Elektabilitas Partai Perindo meroket dan mampu menembus 3,3 persen dalam Survei Litbang Kompas pada Juni 2022. 

Sekjen DPP Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Ahmad Rofiq menilai, itu menunjukkan indikator naiknya tingkat penerimaan dan kepercayaan masyarakat.

Terutama terhadap gagasan dan program Partai Perindo yang selama ini terus konsisten memperjuangkan kesejahteraan rakyat. 

BACA JUGA:Bupati Belitung: Penyajian Data Penting untuk Mendukung Kebijakan

Meski begitu, hasil survei tersebut tidak membuat Partai berlambang Burung Garuda yang membentangkan sayap itu terlena. Perindo akan terus berupaya lebih masif lagi untuk mencapai target politik

"Tentu kami sangat senang dengan hasil ini, tapi tidak membuat kami terlena. Kami harus terus berupaya lebih masif lagi dalam memperjuangkan cita cita politik Partai Perindo," kata Ahmad Rofiq, Selasa (21/6/2022).

Lebih lanjut dikatakan Rofiq, upaya tersebut sudah menjadi keharusan, karena target Partai Perindo dalam Pemilu tahun 2024 nanti harus mencapai 8-10 persen.

"Pencapaian ini penting, karena mewujudkan cita-cita politik memerlukan kekuatan yang signifikan di parlemen," sebut Sekjen DPP Partai Perindo itu.

BACA JUGA:Jalan Desa Mempaya Rusak Parah, Eka Budiartha: Pemprov Harus Segera Bertindak

Adapun, Partai Perindo yang dipimpin Hary Tanoesoedibjo itu senantiasa menunjukkan perannya sebagai partai yang turun tangan dengan aksi nyata. Ia peduli kesejahteraan rakyat melalui program Gerobak Perindo dan Bantuan Modal Usaha Partai Perindo.

Survei Litbang Kompas yang merilis elektabilitas partai politik pada Juni 2022 membagi elektabilitas partai politik menjadi tiga kategori. Yakni partai papan atas, partai papan menengah dan bawah serta partai nonparlemen pusat. 

Untuk kategori partai nonparlemen, Partai Perindo memimpin dengan elektabilitas 3,3 persen, disusul Hanura 1,0 persen, PSI 0,7 persen, Garuda 0,4 persen, Berkarya 0,1 persen dan lainnya 0,6 persen.  

Kategori partai papan atas dipimpin PDIP dengan elektabilitas 22,8 persen. Lalu disusul Gerindra 12,5 persen, Demokrat 11,6 persen dan Golkar 10,3 persen. Tidak menjawab 16,0 persen.

Sementara itu, kategori partai papan menengah dan bawah, PKB dan PKS sama-sama meraih elektabilitas 5,4 persen. Kemudian Nasdem 4,1 persen, PAN 3,6 persen dan PPP 2,0 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: