Kondisi Timah Rakyat Babel Makin Berat, Ada Larangan Ekspor dengan Dalih Hilirisasi

Kondisi Timah Rakyat Babel Makin Berat, Ada Larangan Ekspor dengan Dalih Hilirisasi

Pj Gubernur Babel Ridwan Djamaluddin (kanan) dan Ketua AITI Ismiryadi alias Dodot (kiri)-Ist-

''Apapun alasannya, karena ini sangat berdampak bagi masyarakat daerah Serumpun Sebalai selaku daerah penghasil bahan baku,'' tukasnya.

Lalu, bagaimana dengan rencana pelarangan eskport itu? 

''Saya sependapat dengan apa yang disampaikan Wakil Rakyat Babel yang ada di DPR RI Komisi VII, Bambang Patijaya, agar Presiden mendapatkan Informasi yang selengkapnya soal pertimahan ini,''  tandas Dodot.

BACA JUGA:Isyak Minta Terus Jaga Kepercayaan Delegasi G20 DMM, Jaga kebersihan dan Kerapian Belitung

Pj Gubernur Babel: Ikuti Regulasi

Sementara itu, di sisi lain keinginan rakyat untuk menambang juga masih terbatas karena Penjabat (Pj) Gubernur Babel Ridwan Djamaluddin tetap menekankan agar tetap taat regulasi.  Tak hanya rakyat, tapi juga kalangan pengusaha yang bergerak di sektor pertimahan.

Di sisi lain, regulasi itu sendiri masih menunggu ajuan dari para Bupati yang dapat dibentuk dalam wujud Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR).  Padahal, aturan WPR itu sendiri juga cukup banyak, sehingga ide Jokowi 7 tahun silam soal WPR ini hingga sekarang tak berjalan.

Ketika ditanyakan awak, Ridwan Djamaluddin kembali menegaskan kepada pelaku usaha penambangan timah untuk mengikuti regulasi. Penegasan itu pun terkait adanya laporan adanya penambangan di perairan yang diduga masuk dalam alur pelayaran di kawasan Pasir Padi Pangkalpinang.

BACA JUGA:Pemda Belitung Siap Salurkan Bansos kepada 8.106 KPM Terdampak Kenaikan BBM

Ridwan Djamaluddin yang juga Dirjen Minerba Kementerian ESDM ini bahkan akan segera memeriksa kebenaran laporan tersebut. 

"Di kawasan Pasir Padi ya, ya nanti akan saya periksa," katanya menegaskan.

Namun, kata Pj Gubernur Babel semua pelaku usaha sederhana saja, yakni untuk mengikuti regulasi.

"Sederhana saja ikut regulasi saja, jangan sampai kita juga tidak memanfaatkan sumberdaya alam yang ada ini, malah membawa kerugian atau bahkan kecelakaan," ujarnya.

BACA JUGA:Wabup Belitung Tegaskan Fogging Ada SOP yang Harus Dijalankan, Tidak Bisa Serta Merta

Ia menambahkan, beberapa waktu lalu adanya korban meninggal dunia akibat tambang timah di Bangka Selatan. Maka dari itu, ia menegaskan, jangan sampai berkah ini menjadi bencana.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: