Industri Primadona Dunia, Minyak Atsiri dari Pohon Sapu-sapu Bakal Dikembangkan di Babel

Industri Primadona Dunia, Minyak Atsiri dari Pohon Sapu-sapu Bakal Dikembangkan di Babel

Industri minyak atsiri bakal dikembangkan di Provinsi Bangka Belitung (Babel)--Diskominfo Babel

PANGKALPINANG, BELITONGEKSPRES.CO.ID - Industri primadona dunia minyak atsiri bakal dikembangkan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Bangka Belitung (Babel).

Pengembangan industri komoditisi minyak atsiri dari pohon sapu-sapu tersebut akan dilakukan Pemprov Babel bersama Mining Industry Indonesia (MIND ID).

Rencana pengembangan komoditas tersebut disampaikan Penjabat (Pj) Gubernur Babel Ridwan Djamaluddin dalam acara Ramah Tamah bersama Dewan Komisaris MIND ID) di Ruang Mahligai Rumah Dinasnya.

Menurut Ridwan Djamaluddin banyak peluang potensi ekonomi di Provinsi Babel. Makanya Babel jangan terus bergantung pada industri pertambangan. Salah satunya Minyak Atsiri.

BACA JUGA:Peringatan HPN 2023 di Belitung, Bejubel Gelar Berbagai Kegiatan

BACA JUGA:Kunker, Pj Gubernur dan Dewan Komisaris MIND ID Dapat Penjelasan Sejarah Geosite Open Pit Nam Salu

Karena itu, kondisi lahan kritis yang cukup luas di Babel harus segera dibenahi dan dimanfaatkan semaksimal mungkin. Tujuannya agar dapat lebih produktif dan memberikan potensi ekonomi. 

"Kita jangan semata-mata bergantung dari pertambangan, kita harus mencari peluang lain. Salah satunya dengan pengembangan potensi minyak atsiri," ujar Pj Gubernur Babel.

Minyak atsiri saat ini merupakan komoditas primadona yang dibutuhkan berbagai negara di dunia. Mulai dari untuk industri obat-obatan, parfum, kosmetika, pengolahan makanan/minuman, aromaterapi, dan lain sebagainya.

Menurut Pj Gubernur Babel, ada potensi nilai ekonomi yang besar dari produk turunan minyak atsiri pohon sapu-sapu tersebut.

BACA JUGA:Imlek, Lanud H. AS Hanandjoeddin Hibur Anak TK Angkasa dan Warga Sekitar dengan Aktraksi Barongsai

BACA JUGA:Meski Digembok, Konter di Tanjungpandan Dibobol Maling

Ridwan Djamaluddin menilai penanaman pohon sapu-sapu di lahan pasca tambang bisa menjadikan industri pertambangan menguntungkan dari dua sisi. 

Keuntungan pertama yaitu dari pendapatan hasil pertambangan. Kemudian sisi lainnya, pemanfaatan lahan bekas tambang bisa menghasilkan nilai ekonomi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: babelprov.go.id