Pengusaha Arab Saudi dan Indonesia Bakal 'Jodohkan', Rencana Pertemuan Akhir Mei 2023

Pada tahun ini situasi di Masjidil Haram sangat berbeda dari biasanya. Sebab menurut imam sekaligus khatib Masjidil Haram, Syekh Abdurrahman bin Abdul Aziz bin Muhammad as-Sudais atau Syekh Sudais kondisi Masjidil Haram tahun ini sangat padat dengan jemaah yang menjalankan ibadah umrah di bulan Ramadan.

Sejak 1 Ramadan, masjid di Mekkah dan Madinah didatangi lebih dari 22 Juta orang dari seluruh penjuru dunia.

"Di mana pun, udara panas terik, tempat terbatas, berdesakan, kita merasakan nikmat Allah itu luar biasa. Karena setelah merasakan terik matahari, maka kita akan merasakan nikmatnya udara sejuk yang lebih lagi," ungkapnya.

Dalam ibadah umrah kali ini, Zulhas juga memanjatkan rasa syukur atas ketersediaan bahan pokok dan harganya terkendali. Disebut bahwa harga bahan pokok secara nasional terpantau turun jelang Lebaran.

Sebelumnya dibeberapa kesempatan, Menteri Perdagangan (Mendag) Republik Indonesia Zulkifli Hasan mengatakan Indonesia dan Arab Saudi memiliki banyak peluang untuk meningkatkan dan mempererat hubungan perdagangan khususnya dengan melihat struktur komoditas perdagangan kedua negara.

BACA JUGA:Dugaan 'Permainan' barcode di SPBU, Hendak Isi BBM Pertalite Barcode Sudah Terpakai

BACA JUGA:BSI Berangkatkan 619 Pemudik Bareng BUMN, Ada Bus Khusus Disabilitas

Produk-produk ekspor utama Indonesia untuk Arab Saudi yakni kendaraan bermotor, minyak sawit dan turunannya, ikan, produk kertas, arang kayu, dan plywood. Sementara itu, produk utama Indonesia yang diimpor dari Arab Saudi antara lain ethylene glycol, sulphur, polypropylene, polyethylene, dan besi.

Sumber: