Awas Jangan Konsumsi Kue Lebaran Berlebihan, Bisa Picu Penyakit Berbahaya

Awas Jangan Konsumsi Kue Lebaran Berlebihan, Bisa Picu Penyakit Berbahaya

Ilustrasi hidangan kue lebaran--

BELITONGEKSPRES.CO.ID - Lebaran Idul Fitri merupakan momen spesial merayakan kemenangan umat muslim setelah puasa ramadan satu bulan penuh.

Berbagi menu makanan dan kue khas lebaran disajikan untuk disantap bersama sanak saudara, kerabat dan teman yang bersilaturahmi di hari Idul Fitri.

Namun, perlu dingat dan diwaspadai. Mengonsumsi kue-kue khas Lebaran secara berlebihan dan dalam jangka waktu yang lama ternyata bisa picu penyakit berbahaya.

Bahaya yang akan ditimbulkan jika makan kue lebaran berlebihan seperti disampaikan Pakar gizi dari Universitas Indonesia Dr. Rita Ramayulis, DCN, M.Kes.

BACA JUGA:Usai Lebaran ASN Boleh Nambah Cuti, Simak Penjelasan Kepala BKPSDM Belitung

BACA JUGA:Modal Hadiri Halal Bihalal Pj Gubernur Babel, Bisa Dapat 4 Paket Umroh Gratis, Motor dan Lain-lain

Dr. Rita mengingatkan mengonsumsi kue-kue khas Lebaran secara berlebihan bisa menambah kadar kalori dalam tubuh yang memicu risiko sejumlah penyakit berbahaya.

Pasalnya menurut Ketua Indonesia Sport Nutritionist Association (ISNA) itu, kue lebaran pada umumnya terbuat dari tiga bahan utama yaitu tepung terigu, gula, dan mentega. 

Adapun ketiga bahan tersebut memiliki kadar kalori tinggi yang berasal dari dua zat utama yaitu karbohidrat sederhana dan lemak.

Jika mengonsumsi (kalori) berlebihan maka seseorang akan mendapatkan energi berlebih, kalau energi itu berlebih dan terjadi dalam waktu yang relatif lama perlu diwaspadai.

"Misalnya telah mencapai 3.500 kilokalori dalam satu minggu maka sudah pasti seseorang akan mengalami kenaikan berat badan,” kata Dr Rita seperti dikutip dari JawaPos.com.

BACA JUGA:40 Calon Komisioner KPU 4 Kabupaten di Babel Lolos 10 Besar, Berikut Daftar Namanya

BACA JUGA:3 Bansos Ini Akan Dicairkan Pemerintah Usai Lebaran, Ada Beras Hingga Uang Rp750 Ribu

Lebih lanjut dijelaskannya, jika kadar kalori tubuh mencapai 3.500 kilokalori dalam satu minggu. Maka tubuh akan mengalami kenaikan berat badan sebesar setengah kilogram dan akan menjadi lebih besar jika kadar kalorinya makin tinggi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: