Sambut Peserta KTT G20, Yoga Nursiwan: Pengembangan Geosite di Pulau Belitung Prioritas Utama
Anggota DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Yoga Nursiwan-Ist-
BELITONGEKSPRES.CO.ID - Politisi Partai Golkar Babel Yoga Nursiwan dukung penuh pengembangan wisata Geosite di Pulau Belitung yang kini menjadi sorotan pemerintah pusat.
Apalagi saat ini salah satu wisata berbasis heritage di kawasan Geosite Open Pit Nam Salu, Kelapa Kampit sudah menjadi Geopark Nasional Belitung sebagai UNESCO Global Geopark (UGGp).
Karena itu, Yoga Nursiwan yang juga Anggota DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), pengembangan dan pembangunan Geosite di Pulau Belitung harus menjadi perhatian dan prioritas utama.
BACA JUGA:Pengacara Tersangka Bharada E Resmi Mengundurkan Diri, Apa Alasannya?
Terlebih Geopark Nasional Open Pit menjadi salah satu alternatif destinasi wisata yang akan dikunjungi dalam perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi (KKT) G20 di Belitung pada 7-9 September 2022 mendatang.
"Saya berharap pengembangan dan pembangunan wisata Geosite di Pulau Belitung harus diperhatikan lebih dan menjadi prioritas utama, karena bisa jadi kunjungan wisata para peserta KKT G20 di bulan September mendatang," kata Yoga Nursiwan kepada wartawan.
Menurut Yoga, wisata Geosite di Pulau Belitung sekarang ini sudah menjadi perhatian dunia. Maka dari itu perlu dikembangkan lagi pembangunan infrastrukturnya.
BACA JUGA:Warga Belitung Ini Tewas Bersimbah Darah di Jawa Tengah, Diduga Korban Pembunuhan
Sebab, dengan ada pembangunan infrastruktur sarana prasarana pendukung, itu akan menambah kenyamanan para wisatawan yang berkunjung ke Geosite Belitung.
"Wisata Geosite di Belitung sudah menjadi perhatian dunia. Maka penting Pemda dan Pemprov memproritaskan pembangunan infrastruktur sarana dan prasarana pendukungnya. Ini guna kenyamanan para wisatawan yang berkunjung ke destinasi tersebut," ungkapnya.
Oleh sebab itu, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Belitung ini mendorong Pemerintah Daerah di Pulau Belitung dan Pemerintah Provinsi Babel lebih serius lagi mengambangkan tempat wisata.
BACA JUGA:Ada Apa di Balik Kasus Kematian Brigadir J? Komnas HAM Bingung Sendiri Karena Ini
"Terutama dalam mengembangkan objek wisata Geosite dalam penyambutan KKT G20 pada September 2022 mendatang," tandas Yoga Nursiwan. (rel)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: