Peduli Rakyat Kecil, Elektabilitas Partai Perindo Naik Tembus 6,2 Persen, Ini Respons HT

Peduli Rakyat Kecil, Elektabilitas Partai Perindo Naik Tembus 6,2 Persen, Ini Respons HT

Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) saat membagikan gerobak dan modal usaha kepada salah satu pedagang kecil-Ist-

BELITONGEKSPRES.CO.ID, JAKARTA - Survei elektabilitas Partai Persatuan Indonesia (Perindo) sebagai partai peduli rakyat kecil naik pesat dan menembus angka 6,2 persen.

Trend kenaikan elektabilitas Partai Perindo tentu menjadi harapan baru kelompok masyarakat berpenghasilan dan berpendidikan rendah.

Elektabilitas Partai Perindo naik di angkat 6,2 persen, berdasarkan survei Lembaga Political Weather Station (PWS) pada November 2022.

Hasil survei Lembaga PWS menunjukkan Partai Perindo dinilai peduli terhadap rakyat kecil, sehingga elektabilitasnya naik.

BACA JUGA:Elektabilitas Partai Perindo di Kalangan Generasi Z Kian Meroket, Tembus 4 Besar

Adapun sebelumnya, survei CSIS (Centre for Strategic and International Studies) memperlihatkan elektabilitas Partai Perindo 5,1 persen dan Litbang Kompas 4,5 persen.

Lantas, hasil servei PWS atas Partai Perindo mengungkap posisi Partai Perindo saat ini unggul dari dua partai politik yang duduk di Senayan.

Posisi Perindo unggul dari Partai Amanat Nasional (PAN) yang meraih 3,2 persen dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) 1,9 persen.

Sementara itu, Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) yang juga bos MNC Group ikut merespon hasil survei tersebut.

BACA JUGA:Mahyudin Resmi Dilantik Jadi Ketua Dewan Pertimbangan DPP Perindo, Ini Harapan HT

HT memaparkan Partai Perindo --yang memiliki tagline 'Untuk Indonesia Sejahtera itu' memang senantiasa konsisten peduli dan berpihak pada rakyat kecil dalam memperjuangkan Indonesia sejahtera.

"Partai Perindo berjuang, bagaimana ikut membantu pemerintah, mempercepat pertumbuhan ekonomi terutama ke masyarakat lemah agar mereka menjadi produktif, sehingga mereka menjadi bagian masyarakat kita yang ikut menciptakan lapangan kerja, ikut membayar pajak. Dengan demikian, mesin ekonomi Indonesia menjadi sangat besar," kata HT.

Menurut HT, Indonesia negara besar. Dengan adanya ada bonus demografi penduduknya akan bertambah kurang lebih sekitar 50 juta orang hingga dengan tahun 2045.

BACA JUGA:TGB Resmi Gabung Partai Perindo, Dilantik Jadi Ketua Harian Nasional DPP, Ini Alasan Bergabung

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: