Aplikasi MyPertamina Mulai Uji Coba di Beltim, Maret Beli BBM Subsidi Wajib Pakai Barcode

Aplikasi MyPertamina Mulai Uji Coba di Beltim, Maret Beli BBM Subsidi Wajib Pakai Barcode

SPBU Sungai Manggar Kabupaten Beltim mulai menerapkan sistem uji coba QR code mypertamina untuk pembelian BBM Subsidi, Rabu (22/2/2023)-Ist-

MANGGAR, BELITONGEKSPRES.CO.ID -    Penggunaan aplikasi MyPertamina akan segera diberlakukan di Kabupaten Belitung Timur (Beltim) terhitung tanggal 21 Maret 2023.

Nantinya, pengguna kendaraan bermotor di Kabupaten Beltim diwajibkan untuk melakukan pengisian BBM bersubsidi pertalite dan solar menggunakan barcode.

Penerapan aplikasi MyPertamina merupakan upaya BUMN tersebut menekan kebocoran BBM subsidi kepada kalangan yang tidak berhak. Aplikasi wajib dipergunakan masyarakat yang ingin beli BBM bersubsidi jenis pertalite dan solar di setiap SPBU.

Kepala Bagian Perekonomian, Pembangunan, dan SDA Setda Belitung Timur, Tri Astuti Ramadhani Haliza mengatakan rencana penerapan MyPertamina ini masih tahap pendaftaran untuk kendaraan roda empat. 

BACA JUGA:Hari Ini Juhri dan Suardi Divonis Kasus Tipikor Dindikbud Belitung

Menurut Tri nantinya BBM subsidi seperti pertalite dan solar akan diperuntukan bagi kendaraan yang masuk dalam kriteria.

“Mulai 21 Februari ini dari pihak Pertamina sudah menguji cobakan aplikasi MyPertamina untuk pembelian BBM pertalite dan solar di Provinsi Bangka Belitung (Babel), jadi dalam sebulan ini masih masa uji coba. Saat ini Pertamina membuka pelayanan pendaftaran MyPertamina di setiap SPBU,” jelas Tri, Rabu (22/2/2023).

Lebih lanjut Kabag Ekbang mengatakan nantinya masyarakat akan menggunakan scan barcode saat ingin membeli BBM subsidi.

“Di dalam barcode itu ada jatah (BBM Subsidi) harian, untuk mini bus 40 liter per hari, untuk truk 60 liter per hari. Namun jika masih dalam proses pendaftaran MyPertamina, akan di jatahi 20 liter perhari tidak boleh lebih dari itu,” jelas Tri.

Tri juga mengingatkan masyarakat jika uji coba ini hanya berlaku satu bulan ini saja. Selanjutnya pada tanggal 21 Maret mendatang pembeli diwajibkan menggunakan aplikasi MyPertamina, atau tidak akan dilayani dalam pembelian BBM subsidi tersebut.

BACA JUGA:Tempat Usaha Dirusak, Pemilik Kafe Purnama Melapor ke Polres Belitung

“Ini untuk roda empat dulu, kalau roda dua masih tahap pendaftaran. Karena kendaraan roda dua banyak sekali jadi tidak bisa sekaligus,” kata Tri.

Aplikasi MyPertamina hanya menggunakan scan barcode saja, sehingga pihak Pertamina mengetahui jika kendaraan tersebut memang layak mendapatkan BBM subsidi. Untuk transaksi pembayaran masih menggunakan uang tunai saat pembelian di SPBU.

Lebih lanjut Tri menjelaskan uji coba full cycle subsidi tepat Provinsi Babel, termasuk di Kabupaten Beltim diterapkan dua jenis produk BBM yaitu bio solar dan pertalite bersubsidi. Pendaftaran program subsidi tepat melalui sistem online juga di SPBU.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: