Manfaat Jahe Bagi Kesehatan, Mulai dari Diabetes, Pencernaan hingga Turunkan Kolesterol

BELITONGEKSPRES.CO.ID - Jahe adalah tanaman rimpang yang digunakan secara luas sebagai bumbu masakan dan juga dalam pengobatan tradisional. 

Memiliki nama ilmiah Zingiber officinale, jahe berasal dari Asia Tenggara. Tanaman ini memiliki batang yang berbentuk rimpang yang tumbuh di bawah tanah. Bagian yang paling umum digunakan adalah rimpangnya, yang memiliki aroma dan rasa yang khas.

Penggunaan dalam masakan, jahe adalah bumbu yang umum digunakan dalam masakan Asia, terutama dalam hidangan seperti tumisan, sup, dan rempah-rempah. Jahe dapat digunakan segar, dikeringkan, dijadikan bubuk, atau diekstrak minyaknya untuk memberikan rasa pedas dan aroma segar pada makanan.

Berbagai nutrisi penting termasuk vitamin C, vitamin B6, magnesium, kalium, tembaga, dan serat terdapat pada jahe. Meskipun dalam jumlah kecil, jahe juga mengandung senyawa aktif seperti gingerol, shogaol, dan zingerone, yang memberikan manfaat kesehatan.

Jahe telah digunakan dalam pengobatan tradisional untuk berbagai kondisi kesehatan. Selain manfaat yang telah disebutkan sebelumnya, jahe juga dikaitkan dengan sifat antiemetik (mencegah mual dan muntah), meningkatkan sirkulasi darah, dan meredakan gejala pilek dan batuk.

BACA JUGA:Ini Rahasia Orang China, Korea, Jepang Tetap Sehat Meski Makan Mie Instan

Selain dalam masakan dan pengobatan tradisional, jahe juga digunakan dalam minuman seperti teh jahe, jahe hangat, dan sirup jahe. Produk-produk perawatan kulit dan rambut juga kadang-kadang menggunakan ekstrak jahe karena sifat antioksidan dan antiinflamasi yang dimilikinya.

Meskipun jahe umumnya dianggap aman untuk dikonsumsi, orang dengan kondisi kesehatan tertentu seperti gangguan perdarahan atau penyakit lambung perlu berkonsultasi dengan profesional kesehatan sebelum mengonsumsi jahe dalam jumlah besar atau menggunakan suplemen jahe.

Manfaat Jahe Bagi Kesehatan

• Antiinflamasi

Jahe mengandung senyawa seperti gingerol dan zingerone yang memiliki sifat antiinflamasi. Konsumsi jahe dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh, sehingga bermanfaat untuk mengurangi nyeri dan gejala kondisi inflamasi seperti arthritis.

• Pencernaan

Jahe memiliki efek merangsang sistem pencernaan, meningkatkan produksi enzim pencernaan, dan membantu meredakan masalah pencernaan seperti mual, muntah, dan kembung. Jahe juga dapat membantu mengurangi gejala mabuk perjalanan dan mabuk laut.

• Sistem Kekebalan Tubuh

Jahe mengandung zat-zat antioksidan dan senyawa antimikroba yang dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh, melawan infeksi, dan melindungi tubuh dari kerusakan oksidatif.

BACA JUGA:Murah Meriah, Sayur Kecipir Kaya Manfaat dan Bernutrisi Tinggi

• Pereda Nyeri

Sifat antiinflamasi jahe juga membuatnya menjadi agen pereda nyeri alami. Konsumsi jahe dapat membantu meredakan nyeri otot, nyeri sendi, migrain, dan nyeri menstruasi.

• Menurunkan Kolesterol

Sumber: