DLH Belitung Berikan Penghargaan Sekolah Adiwiyata 2022, Ini Daftar Sekolahnya

DLH Belitung Berikan Penghargaan Sekolah Adiwiyata 2022, Ini Daftar Sekolahnya

Penghargaan sekolah Adiwiyata diberikan langsung oleh Wakil Bupati Belitung Isyak Meirobie didampingi Kepala DLH Belitung, Yasa, Kamis (15/12)--

BELITONGEKSPRES.CO.ID, TANJUNGPANDAN - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Belitung Berikan penghargaan Sekolah Adiwiyata Kabupaten Belitung Tahun 2022.

Penghargaan sekolah Adiwiyata diserahkan langsung oleh Wakil Bupati Belitung Isyak Meirobie didampingi Kepala DLH Belitung, Yasa, Kamis (15/12) kemarin.

Sekolah Adiwiyata adalah penghargaan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang diberikan kepada ekolah yang peduli dengan lingkungan yang sehat, bersih dan indah.

Penerima penghargaan sekolah Adiwiyata Kabupaten Belitung Tahun 2022 yaitu SDN 43 Tanjungpandan, SD Keluarga Universal, SDN 8 Badau, dan SDN 3 Selat Nasik.

Selain itu, sekolah Adiwiyata Provinsi yakni SMKN 1 Tanjungpandan, SMPN 5 Tanjungpandan, SMPN 2 Sijuk, SMPN 3 Sijuk, SMPN 2 Membalong, SDN 17 Tanjungpandan dan SDN 30 Tanjungpandan.

BACA JUGA:Pemkab Belitung Salurkan Program Simpor Bidang Pendidikan, 632 Siswa Terima Beasiswa

Kemudian ada 2 sekolah Adiwiyata Nasional yakni SDN 23 Tanjungpandan dan SMPN 6 Tanjungpandan. "Adiwiyata Nasional ada 2 sekolah, Adiwiyata Provinsi ada 7 sekolah dan Kabupaten ada 4 sekolah," Kepala DLH Belitung Yasa kepada Belitong Ekspres, usai acara.

Menurut Yasa, manfaat menjadi sekolah Adiwiyata yakni kebanggaan sekolah mereka dan mereka dituntut agar berkesinambungan atau mempertahankan serta meningkatkannya.

Sebab, generasi sekolah itu merupakan generasi yang akan melanjutkan nanti. "Anak-anak kita ini generasi emas, 20 hingga 25 tahun nanti yang akan melanjutkan kebersihan lingkungan ini anak-anak kita yang masih duduk di sekolah," bebernya.

BACA JUGA:Viral Anak Durhaka Berkaki Kambing, Gara-gara Ini

Yasa mamaparkan, kriteria menjadi sekolah Adiwiyata itu seperti kebersihan, penghijauan, ada bank sampah, pemilihan sampah. "Sekolah Adiwiyata Nasional itu, berasal dari Adiwiyata Kabupaten, naik ke Provinsi dan Nasional," bebernya.

Kemudian Yasa menerangkan, DLH Belitung terus melakukan pembinaan kepada sekolah-sekolah di Belitung sehingga mereka berhasil meraih Adiwiyata itu.

"Kita ada tim pembina dari Kemenag, Pendidikan dan kepala sekolah itu  dan kita leading sektornya," terangnya.

Oleh karena itu, Yasa berharap agar sekolah lain juga terpacu untuk meraih sekolah Adiwiyata ini, sehingga diharapkan semua sekolah di Kabupaten Belitung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: